AZA Beri Sinyal Maju Musda
Gantikan Posisi Zoerman Manap
JAMBI – Meski jadwal pelaksanaan Musda Golkar Provinsi Jambi belum ditetapkan, namun nama-nama calon Ketua DPD I Golkar Provinsi Jambi terus mencuat. Diantaranya mantan Wakil Gubernur Jambi Antony Zeidra Abidin (AZA), Bupati Sarolangun Cek Endra dan Walikota Jambi Sy Fasha.
AZA saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, memberikan sinyal bahwa dirinya akan ikut memperebutkan posisi yang saat ini diduduki oleh Zoerman Manap.
“Itu hanya wacana. Namanya juga wacana yang mungkin dimunculkan atau diharapkan sejumlah kader. Semuanya berproses, tentu kader Golkar tahu apa yang harus dilakukan,” ujarnya.
Disinggung soal komunikasi dengan para pengurus DPD II, DPD I bahkan DPP, menurutnya selalu dijaga dengan baik. “Silaturrahmi selalu tetap terjaga,” imbuhnya.
Menurutnya, masih terlalu dini untuk berbicara soal Musda. Karena jadwalnya masih satu tahun lagi. “Musda masih setahun lagi, masih lama,” sebutnya.
AZA juga menyatakan, bahwa kepala daerah yang merupakan kader Golkar juga cocok untuk maju dalam Musda. “Mungkin lebih baik kalau bupati/walikota kader Golkar yang mengisi posisi tersebut,” katanya.
Terpisah, Ketua DPD Golkar Zoerman Manap memastikan bahwa dirinya tidak akan maju lagi dalam perebutan tampuk kepemimpinan partai berlambang pohon beringin di Jambi kali ini.
“Sebenarnya aturannya dua periode. Tapi kemarin saya masih bisa. Yang lain lagi, saya juga sudah tua,” tegasnya.
Soal jadwal Musda, menurutnya akan digelar setelag Munas. Munas sendiri jadwalnya baru dipastikan pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada November mendatang. Memang untuk perkiraan awal pelaksanaan Munas digelar November 2015. “Tapi untuk pastinya di Rapimnas. Jadi bisa maju dan mundur,” katanya.
Mengenai calon penggantinya, ia mempersilahkan semua kader Golkar yang memenuhi persyaratan untuk maju. Ia juga mengharapkan siapa yang maju nanti tidak hanya menjadi Golkar sebagai alat saja. “Kita tentu ingin yang benar-benar mau membesarkan Golkar, bukan sekedar memanfaatkan Golkar, menjadi Golkar sebagai alat,” tuturnya.
Lantas bagaimana dengan munculnya nama AZA, Fasha dan Cek Endra, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi ini mengaku itu silakan saja. “Itu tergantung yang milih. Yang penting mau membesarkan Golkar,” tandasnya.
(cas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: