>

PKS Ragu Jajaki Cagub

PKS Ragu Jajaki Cagub

Sebut Tunggu Kepastian RUU Pilkada

JAMBI – Hari pelaksanaan Pigub kian dekat, namun partai politik sepertinya masih ragu untuk melakukan penjajakan dengan kandidat. Salah satu seperti PKS, karena alasan masih menunggu RUU Pilkada yang saat ini tengah dibahas DPR RI makanya belum melakukan penjajakan.

Padahal PKS jauh-jauh hari sudah membentuk Tim Optimalisasi Musyarokah (TOM) yang bertugas melakukan komunikasi kepada calon gubernur (cagub) dan partai politik. TOM ini beranggotakan Ketua, Sekretaris dan Bendahara DPW, Dewan Syariah, MPW serta Anggota DPRD terpilih dari PKS.

“RUU Pilkada sepertinya berpengaruh juga, setelah disahkan baru tahu seperti apa,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Provinsi Jambi, Syafrudin Dwi Aprianto saat dikonfirmasi kemarin.

Karena menurutnya, jika RUU Pilkada disahkan menjadi Undang-Undang kemungkinan akan ada perubahan terkait mekanisme pemilihan gubernur, bisa saja dilakukan oleh dewan atau tetap langsung oleh masyarakat.

“Pemilihan langsung atau pemilihan tidak langsung nanti kan beda. Kandidat sepertinya juga menunggu RUU Pilkada,” imbuhnya.

Diakuinya, sejauh ini pihaknya belum melakukan komunikasi secara formal baik itu dengan kandidat maupun partai politik lainnya. “Komunikasi secara formal belum, baru penyampaian awal, via telpon,” akunya.

Selain itu, TOM atau tim komunikasi Pilgub dari partai peraih 3 kursi di DPRD Provinsi Jambi ini juga tengah menyiapkan draf untuk melakukan komunikasi. “Drafnya juga sedang disiapkan,” cetusnya.

Sebelum menentukan arah dukungan, pihaknya juga menampung suara dari struktur kepengurus dan kader di bawah. Sejauh ini sikap dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKS se-Provinsi Jambi belum ada disampaikan secara resmi ke DPW.

“Belum ada pendapat resmi dari DPC, untuk resminya mereka juga akan rapat dulu. Rata-rata DPC juga mencermati dinamika RUU Pilkada ini,” tandasnya.

(cas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: