Uang Henky Hanya Kembali Rp 20 Juta
Polisi : Sisanya Mungkin Diambil Teman Pelaku
JAMBI- Hingga saat ini, unit Reskrim Polsek Jambi Timur terus mendalami kasus pencurian harta majikan yang dilakukan oleh Maria Margareta Rikaem (19) asal Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa waktu lalu.
Kapolresta Jambi melalui Kapolsek Jambi Timur Kompol M Zuhairi mengatakan, pihaknya saat ini tengah memburu orang yang telah membantu tersangka kabur dari rumah.
Kata Kapolsek, orang yang mengantar pelaku kesebuah penginapan itu diduga kuat ikut serta dan telah mengambil sebagian uang tunai yang diambil Maria dari dalam laci rumah korbannya.
Sebab, kata Kapolsek, pengakuan korban telah kehilangan uang tunai sekitar Rp 70 juta. Namun yang ditemukan dipelaku Maria hanya sekitar Rp 20 an juta lebih.
Menurut tersangka, kata Kapolsek, uang yang diambilnya dari laci itu tidak dihitung lagi. Dan sesampai di hotel, dirinya juga tidak menghitung.
\"Didalam hotel kata tersangka sempat masuk kekamar mandi, dan uang itu ditarok di atas tempat tidur. Mungkin pas masuk kamar mandi itu yang ngantarnya tadi ngambil uang itu. Dan menurut pelaku uang itu hanya dibelanjakan untuk beli tas saja. Tidak ada yang lain,\" terang M Zuhri, Kamis (25/12).
Diterangkan Kapolsek, uang yang ditemukan pelaku saat ini sudah dikembalikan kepada korbannya.
\"Beberapa hari setelah pelaku ditangkap uang dan barang lainnya langsung kita kembalikan kepada pemiliknya,\" sebutnya.
Katanya, kasus ini menjadi PR bagi masyakat, jangan sembarangan memilih pembantu rumah tangga, cari pembantu yang tidak merugikan. Sementara PR untuk kepolisian juga ada, yaitu mencari orang yang mengantar tersangka Maria kepenginapan itu.
Diwartawartakan sebelumnya Maria Margareta Rikaem (19), Selasa (16/12) kemarin, diamankan aparat kepolsian di salah satu hotel di Kota Jambi. Ia diduga mencuri harta milik majikannya, yakni Hengky(32) warga Selincah Kecamatan Jambi Timur Kota Jambi.
Perempuan asal Kupang NTT yang baru dua minggu berada di Kota Jambi itu nekat menggasak uang milik majikannya senilai Rp 70 juta, dan 12 buah Hp, kartu ATM, serta barang berharga lainnya. Aksi perempuan tersebut terekam CCTV, sehingga polisi dengan mudah mengenalinya.
Sementara itu, Maria saat diwawancarai mengatakan, ia nekat melakukan pencurian karena ingin pulang kampung, ke kampung halaman, dan tidak memiliki uang yang cukup. “Uangnya mau digunakan untuk ongkos pulang kampung, uangnya saya diambil dari conter,\" katanya singkat.
(Cok)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: