Aulia Tertinggi, Afrizal dan Maizar Gugur

Suksesi Rektor Unja

JAMBI –Dua  dari delapan bakal calon rektor Universitas Jambi (Unja) dipastikan tersingkir dan tidak bisa melaju ke tahapan pemilihan selanjutnya pada 25 Agustus mendatang.

                Ini setelah dalam pemilihan kedua yang digelar, kemarin, dua orang calon yakni Maizar Karim dan Afrizal tersingkir dari bursa.

Sedangkan calon incumbent Aulia Tasman semakin tangguh dengan meraih suara terbanyak 16 suara, disusul Rusdi 13 suara, Johni Najwan 9 suara, Syamsurizal Tan 8 suara, RA Muthalib 3 suara dan Saad Murdi 2 suara. Sedangkan Afrizal dan Maizar Karim tidak mendapatkan suara. Dengan demikian, 6 calon berhak ke tahapan selanjutnya.

“Anggota senat yang tidak hadir ada dua orang.  Ada dua kandidat yang gagal melaju ke tahap berikutnya dan enam kandidat yang akan masuk ke tahap penjaringan,” tegas Amri Amir, Ketua Panitia Pemilihan Rektor Unja.

Anggota senat Unja yang memberikan hak suaranya sebanyak 51 orang dari 53 orang anggota senat.

 “Yang tertinggi pada tahap penyaringan ini Aulia Tasman,” tambahnya.

Selanjutnya, para kandidat rektor akan masuk ke dalam tahap penjaringan, dimana kembali harus mendapatkan dukungan dari senat lewat voting. Tahapan ini akan dilaksanakan pada tanggal 25 Agustus mendatang.

“Tanggal 25 nanti kita akan tentukan tiga besar siapa saja yang akan maju dalam pemilihan rektor Unja,” pungkasnya.

Sekretaris Senat Unja  Abdul Aziz menambahkan, pada tahap penjaringan senat akan kembali menentukan siapa yang akan maju ke dalam tahap akhir pemilihan calon rektor.

“Semua tergantung kepada suara anggota senat. Tetap senat yang memastikan siapa yang akan maju,” katanya.

Selanjutnya pada 25 Agustus mendatang panyaringan calon rektor menjadi tiga besarpun akan dilaksanakan dengan cara votting lanjutan. Dan akan dirangking siapa yang akan mendapatkan rangking satu sampai dengan tiga.

Pada proses penyaringan ini juga para balon yang akan bersaing untuk masuk ketiga besar harus menyampaikan visi dan misinya walaupun hanya secara lisan saja sebagai salah satu bahan pertimbangan 53 anggota senat dalam menentukan keputusan

“Pada 31 Agustus kita akan mengutus perwakilan kita untuk menyampaikan hasil yang ada ke Jakarta untuk menyerahkan hasil yang telah ada,” tambah Amri Amir.

Sumber: