Amri Nyaris Terpanggang, 30 Menit, Rumah Korban Hangus
BATANGHARI - Musibah kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Batanghari, kali ini kebakaran menghabiskan satu unit rumah semi permanen milik Amri warga Desa Teluk Leban, Kecamatan Maro Sebo Ulu. Dalam peristiwa ini, pemilik rumah nyaris terbakar.
Peristiwa ini terjadi Minggu (17/12) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Korban mengalami luka bakar ringan. Beruntung berhasil menyelamatkan diri. Api berkobar begitu cepat. Hanya setengah jam atau 30 menit, rumah milik Amri hangus.
Menurut keterangan Alam, salah satu warga setempat, warga yang mengatahui kejadian tersebut bergegas untuk membantu memadamkan api yang sudah mulai membesar dan ditakutkan menjalar kerumah lain yang berdekatan dengan rumah Amri.
\"Kami taunyo ado kebakaran di rumah Amri ketiko api sudah mulai besak,dak beselang lamo sekitar 30 menit la rumah tersebut sudah habis,\"sebut Alam.
Untuk penyebab pastinya musibah kebakaran tersebut belum dapat dipastikan. Pasalnya, saat kejadian tersebut pemilik rumah dalam keadaan tertidur pulas dan baru menyadari ketika api sudah membesar.
\"Untuk penyebab pastinya belum diketahui,karno saat kejadian pemilik rumah dalam keadaan tidur dan baru sadar saat api sudah membesar,\" terangnya.
Lanjutnya lagi, dugaan sementara api tersebut berasal dari obat nyamuk bakar dinyalakan oleh korban di dalam kamarnya.
\"Untuk sementara berdasarkan pengakuan korban, penyebab dari kebakaran tersebut dari obat nyamuk bakar yang diletakkannya di dalam kamar,\" bebernya
Beruntung, dalam musibah kebakaran tersebut tidak merenggut korban jiwa. Korban bersama istrinya berhasil menyelamatkan diri.
\"Korban cuma mengalami luka bakar ringan, Korban cepat bangun dan berhasil menyelamatkan diri dengan cara melocat dari kamarnya,\"jelasnya
Sementara akibat dari musibah kebakaran tersebut ditaksir korban mengalami kerugian hingga puluhan juta. Barang-barang berharga milik korban yang berhasil diselamatkan hanya dua sepeda motor saja, barang-barang lainnya habis dilalap api.
(rza)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: