Faul: Jangan Ada Main Belakang, Jelang Pendaftaran Calon Walikota Jambi 2018

JAMBI - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Jambi sudah bersiap diri menghadapi pendaftaran Calon Walikota dan Wakil Walikota Jambi. Pengawasan melekat akan dilakukan terhadap tahapan pencalonan ini akan dimulai, 8-10 Januari mendatang.

Pimpinan Panwaslu Kota Jambi, Fahrul Rozi mengatakan pada saat pendaftaran calon pihaknya akan melakukan pengwasan ekstra. Salah satunya dengan memberikan ceklis terhadap syarat kandidat yang akan diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Pada saat pendaftaran nanti kami akan buat ceklis dan memberikan tanda syarat apa saja yang sudah dipenuhi,” ujarnya, Selasa (26/12) kemarin.

Menurut pria yang akrab disapa Faul ini, semua itu dilakukan untuk memastikan KPU benar-benar bekerja sesuai tupoksi. Begitu juga dengan kandidat yang ingin maju di Pilwako Jambi 2018.

“Jangan ada main belakang. KPU harus benar-benar bisa bekerja sesuai tupoksi, begitu juga dengan kandidat. Keterbukaan saat pencalonan itu penting,” sebutnya.

Faul juga meyebutkan, setelah pendaftaran, pengundian nomor urut dan deklarasi kampaye damai, selajutnya memasuki tahapan kampanye. Pada tahapan itu, kandidat petahana harus meninggalkan rumah dinas dan tidak diboleh menggunakan fasilitas . \"Selain itu calon kepala daerah petahana harus cuti untuk mengikuti masa kampanye tersebut,” tegasnya.

Calon petahana harus mengajukan cuti sejak jauh hari karena akan menjadi persyaratan saat masa kampanye tiba. Tak hanya itu pejabat yang akan menjadi juru kampanye juga harus mengajukan surat cuti. \"Jadi tak terburu-buru untuk persiapan cuti selama kampanye. Kami juga mengingatkan agar ASN jangan terlibat ketika kampanye nanti,” katanya.

Disamping itu, setelah penetapan pasangan calon pihaknya juga akan menyampaikan surat pada semua calon untuk menertibkan alat peraga sosialisasi (APS). Dalam surat itu diminta tim untuk membersihkan APS masing-maing jagoannya.

\" Kita akan tentukan waktu bersama KPU dan tim pasangan calon untuk menertibkan bersama atribut kampanye,\" pungkasnya.

(aiz)

Sumber: