Tatap 2018 dengan Optimis, Berzikir, Tabliqh Akbar dan Tangis di Ujung Tahun

Acara ini sendiri telah empat kali digelar yang kesemuanya pada masa kepemimpinannya.

Selain itu, Wali Kota Jambi Sy Fasha  juga melakukan peresmian tugu keris siginjai. Namun wali Kota Jambi Sy Fasha dalam sambutannya mengatakan, kurang puas dengan pembangunan tugu keris siginjai saat ini, sebab motif batik dibagian bawah keris siginjai tidak terlihat jelas dan bangunan angsa yang tidak seperti angsa asli.

“Saya tidak puas, motif batiknya tidak muncul. Setelah tanggal 1 januari 2018 nanti saya minta Dinas PU untuk memperbaikinya, karena masih ada masa pemeliharaan,” kata Fasha .

Masih banyak yang harus diperbaiki pada pembangunan tugu keris siginjai tersebut, termasuk bangunan angsanya.

“Angsanya harus diperbaiki, dibuat betul-betul seperti angsa,” imbuhn Fasha.

Lebih lanjut Fasha menyebutkan, keris siginjai ini merupakan lambang raja Jambi, yakni orang kayo hitam. Dulunya punya sejarah tersendiri.

“Sejarah inilah yang banyak anak-anak kita tidak tahu, makanya kita bangun tugu keris siginjai ini,” sebutnya.

Tugu keris seiginjai ini merupakan icon baru Kota Jambi, diharapkan menjadi pusat wisata, pusat perdagangan.

“Saya minta kepda masyarakt agar bisa menjaga ini. Jangn buang sampah sembarangan,” pungkasnya.

(nur/aba/hfz)

Sumber: