Buaya Ganas Akan Ditangkap, Dipindahkan ke Lokasi yang Aman
MUARATEBO - Meninggalnya dua warga di Kecamatan Tebo Ulu dalam rentang satu Minggu menjadi kekhawatiran warga saat beraktifitas di Sungai Batanghari. Dalam waktu satu minggu terakhir, buaya telah menewaskan dua warga, yaitu, Hopsah (35) warga Pulau Jelmu dan Syamsidar (66) warga Melako Intan.
Camat Tebo Ulu Yahoza menyebutkan daerah yang rawan buaya berada di Pesisir Sungai Batanghari, yakni Teluk Kuali, Lubuk Berta, Pulau Temiang, Pulau Jelmu, Bungo Tanjung, Tanjung Aur dan Melako Intan. \"Ada beberapa desa yang berada di aliran sungai dari Teluk Kuali hingga Malako Intan,\" ujar nya.
Sementara itu, warga Pulau Jelmu, Heri mengatakan, jika pasca kejadian tersebut, warga sudah mulai menjauhi sungai untuk beraktifitas. “Saat ini masyarakat masih takut untuk beraktivitas di sungai karena buaya masih ada timbul di sungai, kita berharap pihak pemerintah bisa mengatasi masalah ini,” harap Heri.
Kapolres Tebo AKBP Budi Rachmat menjelaskan, Jajaran Polres Tebo bersama tim gabungan juga akan turun ke lapangan terkait keberadaan buaya tersebut. Kesempatan di lapangan tersebut akan digunakan untuk memindahkan buaya ke lokasi yang aman.
“Rencananya beso team gabungan Polres Tebo, BKSDA, Basarnas dan pihak terkait akan melakukan penangkapan buaya dan dipindahkan ke lokasi aman,\" kata Kapolres.
(bjg)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: