430 Hektar Lahan Kelapa Dalam Tanjabtim Diremajakan
MUARASABAK - Ada 430 hektar lahan perkebunan kelapa dalam milik petani di Kabupaten Tanjabtim akan dilakukan peremajaan di tahun ini. Peremajaan kelapa dalam, nantinya akan difokuskan pada kebun kelapa dalam milik petani yang banyak mati akibat masuknya air laut.
“Ada 430 ha bantuan dari APBN untuk peremajaan kelapa dalam, saat ini kita sudah melakukan identifikasi, dan nantinya untuk prioritas peremajaan di prioritaskan di daerah-daerah pesisir,” ungkap Kadis Perkebunan dan Peternakan Tanjabtim, Rajito yang didampingi Kabid Perkebunan Gunarto.
Seperti kelapa yang mati karena masuknya air asin keperkebunan, ini akan menjadi prioritas peremajaan nantinya. Hanya saja, saat ini masih dilakukan pendataan berapa banyak kebun kelapa yang masih produktif, dan berapa banyak yang sudah tidak produktif lagi.
“Kalau luasan lahan kelapa dalam di Tanjabtim 58 ribu hektar, hanya saja untuk luasan berapa yang masih produktif dan berpa yang tidak produktif ini masih kita data, minggu ini kita mulai turun melakukan pendataan,” tuturnya.
Bukan hanya peremajaan kelapa dalam, lanjut Rajito, dari provinsi juga menggelirkan bantuan untuk peremajaan kopi s jenis litukom seluas 53 ha, dan coklat seluas 32 ha. ‘’Kalau keinginan pak bupati, Tanjabtim ini nantinya ada pemetaan untuk perkebunan, seperti kelapa dalam, kopi, coklat, dan pinang nantinya di daerah mana yang cocok, dan kita juga sudah melakukan kerja sama dengan BPTP provinsi untuk melakukan survei dan identifikasi dilapangan,” tukasnya.
(oni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: