Zaman Now, Zaman E-Planning, Ada Keterbukaan Pemerintah dan Rakyat
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Perencanan Daerah (Bapeda), Husni Jamal, terkait dengan E-Planning, Pemerintah Provinsi Jambi hingga saat ini masih mempersiapkan.
“Mempersiapkan E-Planning ini ternyata tidak mudah meskipun sudah ada dasarnya,”katanya.
Dikatakan oleh Husni Jamal, saat ini perangkat E-Planning sudah dimiliki oleh Pemrpov Jambi yang diberikan oleh KPK sebagai dasar pelaksanaan perencanaan elektonik.
Namun dalam pelaksanaanya, Husni mengatakan Pemprov Jambi masih memiliki kendala mendasar. Menurutnya, untuk tahun ini KPK masih memberikan keringanan.
“Kesiapan kita terkendala dengan satuan harga dalam perencanaan,”katanya.
Dijelaskanya, satuan harga ini yang belum bisa dipenuhi oleh Bappeda provinsi Jambi. Menurutnya untuk pemenuhan pihaknya harus melakukan pengecekan harga ribuan barang.
Untuk pengisian harga satuan ini, kata Husni, dalam waktu dekat ini Pemprov Jambi akan didampingi BPKP. Dalam hal ini BPKP terlebih dahulu akan melakukan pelatihan kemudian pendampingan.
“Tahun depan baru bisa kita laksanakan, untuk anggran 2019/2020,” katanya.
Sementara itu, Pemerintah Kota Jambi sudah mulai mengaktifkan e-planning. Sistem perencaanaan berbasis elektronik ini sudah di launching awal 2018.
Disampaikan Doni kepala Bappeda Kota Jambi e-planning bisa dimanfaatkan masyarakat Jambi yang memiliki e-KTP Kota Jambi. Masyarakat bisa melakukan perencanaan dan usulan menggunakan aplikasi yang dibuat oleh Bappeda Kota Jambi.
Saat ini, dalam pantauan Bappeda kota Jambi sudah ada sebanyak ribuan usulan dalam sistem tersebut. Menurutnya masyarakat masih banyak mengusulkan Jalan lingkungan dan lampu penerangan jalan umum (LPJU).
\"50 persen mengusulkan Jalan lingkungan dan LPJU,\" kata Doni.
Dia mengatakan, sebelumnya sudah ada Simreda. Sistem itu 3 tahun dipakai oleh pemerintah Kota Jambi mulai 2015, tapi keterlibatan masyarakat masih semi terbuka.
\"Kalau e-planning yang baru kita buat ini sangat terbuka,\" katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: