>

MUARATEBO - Nasib malang menimpa nenek Salmah (70), warga Dusun Jelmu Gading RT 12 Desa Sungai Keruh, Kecamatan Tebo Tengah. Rumah panggung miliknya ludes dilahap si jago merah. 

Kebakaran tersebut terjadi kemarin (16/7) pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Tak ada yang bisa diselamatkan dari rumah tersebut. Akibatnya korban yang sudah puluhan tahun tinggal di rumah panggung yang terbuat dari kayu ini mengalami kerugian puluhan juta rupiah .

Anak korban, Ratiah (35), mengungkapkan bahwa paginya sepulang dari rumah Rina, dirinya melihat ada asap mengepul didekat rumah. Saat itu juga, dirinya langsung melihat kedalam rumah, ternyata dinding didekat TV terbakar. Korban pun langsung berteriak minta tolong.

Karena rumah terbuat dari kayu, api sangat cepat membesar, hingga hanya dalam hitungan menit, sijago merah membakar rumah dengan cepat. Upaya pemadaman yang dilakukan warga tak membuahkan hasil. Amukan sijago merah makin menjadi dan meluluh lantahkan rumah panggung tersebut.

Kapolres Tebo, AKBP Zainal Arrahman membenarkan adanya insiden kebakaran tersebut. Dirinya mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, kerugian diperkirakan berkisar puluhan juta.

“Saat ini, anggota kita sudah kita kerahkan untuk melakukan olah TKP dan evakuasi serta memberikan bantuan pada keluarga korban,” terang Kapolres didampingi Kapolsek Tebo Tengah.

. Dari data di lapangan, sambungnya, dugaan sementara kebakaran diakibatkan karena adanya konsleting listrik di dekat TV, hingga membakar dinding rumah.

“Lantaran rumah terbuat dari kayu yang mudah terbakar, api cepat membesar dan menghabisi seisi rumah,” katanya.

Dari data yang berhasil dihimpun pihak kepolisian, seluruh isi rumah termasukbarang elektronik, surat-surat berharga, seperti sertivikat, ijazah, akte kelahiran, STNK dan lainnya serta ada tabungan milik Nenek Salmah ikut ludes terbakar.

(bjg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: