\'Prostitusi\' Terselubung Muncul Lagi
Bukan hanya itu saja, dilantai 3 juga akan dibuat mushalla sebagai pusat keagamaan. Bahkan, ada majelis yang sudah menawarkan untuk selalu stanbay di mushalla. \"Namun keinginan tersebut terkendala oleh peralihan aset dari Kabupaten Kerinci, yang tak kunjung diserahkan ke kita. Sehingga, kita tidak bisa berbuat apa-apa,\" ujarnya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari salah seorang pemilik kios di lantai 3 Kincay Plaza, bahwa mereka selama ini di bekengi oleh oknum aparat, yang selama ini berjanji bisa menjamin keamanan di lantai 3 Kincay Plaza. \"Namun ternyata, kami dibohongi. Buktinya, semua kamar dibongkar,\" ujarnya.
Padahal sambung pemilik kios yang tidak mau disebutkan namanya, setiap bulannya mereka telah membayar ke oknum aparat sebesar Rp 200 ribu perkios, dan Rp 100 ribu per cewek yang ada di lantai 3 Kincay Plaza, sebagai uang keamanan. \"Dalam 1 bulan, ia mendapatkan uang hampir 11 juta. Namun ternyata, kami dibohongi,\" bebernya.
Ketua DPRD Kota Sungai Penuh, Fikar Azami, mengapresiasi langkah tim gabungan yang telah melakukan razia di lantai tiga Kincay Plaza. \"Kita sangat berterima kasih kepada tim gabungan, yang telah membongkar semua kamar dan room karoeke yang ada di lantai 3,\" ucapnya.
\"Ini suatu terobosan baru, karena prostitusi di lantai 3 plaza sudah menjadi keluhan warga sejak beberapa tahun. Tentunya, ini salah satu upaya penyelamatan genarasi muda agar tidak terjerumus ke dalam lingkaran prostitusi dan minuman keras,\" tambahnya.
Dirinya berharap kepada tim gabungan, agar razia ini tidak berhenti sampai disini saja. Akan tetapi, untuk terus menjaga agar kondisi di lantai 3 plaza agar bersih dari prostitusi. (adi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: