Net1 Hadirkan Jaringan Internet Untuk Desa

JAMBI - Net1 tentunya terdengar asing bagi sebagian pengguna provider telekomunikasi di Indonesia. Namun tahukah anda bahwa Net1 ini merupakan transformasi dari brand sebelumnya dikenal dengan \"Ceria\" yang sempat booming sekitar tahun 2006. 

Kini anak perusahaan dari PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (STI) ini kembali meramaikan pangsa pasar operator dan penyedia layanan telekomunikasi seluler di Indonesia. Namun kali ini lebih fokus pada daerah pedesaan yang belum mendapat layanan 4G LTE dari operator lain.

Siapa sangka saat ini Net1 di Jambi telah memiliki 2.463 pelanggan yang tersebar di seluruh kabupaten/kota dalam Provinsi Jambi. Dan jumlah ini akan terus bertambah, apabila melihat keseriusan Net1 dalam berupaya memenuhi kebutuhan akan internet bagi masyarakat yang berada di desa terpencil.

Regional Head West Net1, Nugroho Adi Saputra mengatakan, mitra Net1 merupakan model bisnis kemitraan, yang melibatkan peran serta masyarakat di daerah- daerah yang menjadi area jangkauan layanannya. Lebih fokus pada masyarakat yang memiliki usaha berupa toko kelontong, rumah makan, toko ponsel, atau agen travel di pedesaan dapat menjadi MitraNet1. Kerja sama yang dimaksud adalah para pemilik usaha bisa menjadi mitra bisnis dari Net1 Indonesia dengan cara menvediakan produk-produk Net1 dan pengisian (topup) pulsa. \"Kita tidak lagi main di perkotaan. Kedepan Net1 berupaya bisa menjangkau seluruh wilayah di tanah air sehingga semakin banyak banyak masyarakat pedesaan yang bisa mengakses internet, sehingga bertambah pula mitra Net1,\" sebutnya saat gathering bersama media di Aston Hotel, Rabu malam (24/7) lalu.

Pada semester pertama tahun ini, pendapatan Net1 Indonesia mengalami kenaikan cukup signifikan sebesar 44 persen. Pertumbuhan bisnis yang cukup signifikan juga berhasil dibukukan dari pendapatan yang diperoleh dari peningkatan jumlah pelanggan sebesar 43 persen.

Dari 34 Provinsi yang ada di nusantara, Mitra Net1 telah hadir di 27 Provinsi. \"Di masa depan, Net1 Indonesia berupaya bisa menjangkau seluruh wilayah di tanah air sehingga semakin banyak pula Mitra Net1 dapat beroperasi,\" imbuh Nugroho.

Semetara itu, Area Head Net1 Sumsel-Jambi, Indrawan Tri Atmoko mengatakan, sat ini, jaringan Net1 sudah ada disetiap kabupaten/kota se-Provinsi Jambi total jumlahnya ada 25 tower. Untuk, di Kota Jambi Net1 Indonesia memiliki 3 titik tower jaringan, Kabupaten Muaro Jambi ada sekitar 5 titik, Kabupaten Batanghari 3 titik, Kabupaten Tanjabtim 1 titik, Kabupaten Tanjabbar 1 titik. Kemudian Kabupaten Tebo 2 titik, Kabupaten Bungo 2 titik, Kabupaten Merangin ada 2 titik, Kabupaten Sarolangun 2 titik, Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh 3 titik. \"Jangkauan sinyal satu tower ini bisa mencapai lebih dari 30 kilometer, lebih panjang dari operator lain saat ini. Memang masih ada daerah yang belum terjangkau, kedepannya setiap semester ada penambahan tower,\" sebutnya.

Diakuinya, saat ini masih banyak daerah pelosok di Provinsi Jambi yang belum di datangi oleh Net1, terbanyak yaitu di daerah Muaro Bungo khususnya daerah dalam yang masuknya sampai 4 jam jalan darat. Tentunya kedepannya ini akan menjadi pasar yang sangat ideal bagi Net1 di Jambi. \"Penggunak kita paling banyak saat ini di Muaro Bungo, Merangin, Sarolangun. Presentasenya sekitar diatas 30 persen dari total pelanggan kita di Provinsi Jambi,\" ujarnya.

Indrawan menambahkan, setiap satu alat yang berjenis fixed WiFi bisa digunakan oleh sampai dengan 10 smartphone untuk kondisi ideal dengan penggunaan standar. \"Sedangkan untuk kecepatan internet tergantung dari paket yang diambil,\" imbuhnya. (kar)

Sumber: