>

Behind: Impossible

Behind: Impossible

“Apa lo-” Kirana yang ingin membalas perkataan Danu harus tertahan karena pintu kamar kosan yang terbuka secara tiba – tiba, dibalik pintu terdapat sosok Keken yang terkejut melihat keadaan kamarnya yang kini kata mengenaskan saja tidak cukup untuk menggambarkannya.

Keken menatap Danu dan Kirana bergantian, wajah Keken yang tadinya ceria dan tersenyum hangat kini menjadi wajah marah yang siap kapan saja untuk meladak. Dan secara bersamaan Danu dan Kirana menyesal tidak memikirkan waktu kapan Keken kembali pulang.

“DANUUU!!! KIRANAAA!!!” Teriak Keken, untuk kali ini saja Danu dan Kirana berharap ada keajaiban agar setidaknya mereka mendapat pengampunan dari hukuman mematikan seorang Keken. (*)

Bersambung

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: