Tingkatkan Pemahaman Pasar Modal Syariah, FEBI Adakan Webinar Nasional

JAMBI - FAC Sekuritas Cabang Jambi serta Aliansi Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) se-jambi dalam naungan FAC Sekuritas Cabang Jambi, menyelenggarakan Webinar Nasional & Aktivasi Pasar Modal Syariah pada Senin, 21/06/2021 Secara Virtual melalui aplikasi Zoom Meeting, dari Jam 09.00-12.00.

Acara ini menghadirkan narasumber: Bapak Mohammad Bagus Teguh Lc MA AEPP, CFP( Dewan Syariah Nasional Wakil Sekretaris BPH DSN-MUI), Bapak Irwan Abdalloh,SE.,MM( Kepala Divisi Syariah Bursa Efek Indonesia ), Bapak Hery Gunawan Muhamad , S.IP, M.E, CES( Kepala Divisi Syariah FAC Sekuritas Indonesia),dan sebagai moderator Ibu Nurfitri Martaliah, S.E., M.E.K( Dosen FEBI UIN STS JAMBI). Pada kesempatan ini, Rektor Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifudin Jambi, bapak Prof. Dr. H. Su’aidi Asy’ari, MA., Ph.D, Rektor IAI Nusantara Batanghari, bapak Zulqarnain, M.Hum., Ph.D, Dekan Fakultas Ekonomi IAIN Kerinci, bapak Dr. Eka Putra SH.M.PdI, Dekan Fakultas Ekonomi IAIN Yasni, yang diwakilan oleh bapak Busriadi, M.E.Sy, memberikan sambutan dalam acara ini. . Webinar sangat diminati mahasiswa, hal ini terbukti terdapat 220 peserta yang hadir.

 

Acara yang diadakan oleh FAC Sekuritas Cabang Jambi serta Aliansi Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) se-jambi dalam naungan FAC Sekuritas Cabang Jambi ini bertujuan supaya mahasiswa paham mengenai apa itu pasar modal syariah, karena pasar modal syariah merupakan bagian dari perekonomian Indonesia maupun dunia. Harapannya mahasiswa ataupun peserta paham tentang pasar modal syariah serta ikut berpartisipasi dalam kegiatan investasi di pasar modal syariah, karena investasi dipasar modal syariah terutama di Indonesia merupakan peluang yang luar biasa. Kita bisa memberikan masa depan yang baik dengan cara berinvestasi.

Pembicara pertama, Bapak Mohammad Bagus Teguh Lc MA AEPP, CFP( Dewan Syariah Nasional Wakil Sekretaris BPH DSN-MUI) menjelaskan bahwa investasi syariah dipasar modal memiliki beberapa kelebihan diantaranya bukan pasar yang berdiri sendiri. Efek syariah sebagaimana yang dimaksudkan dalam Undang-undang Pasar Modal dan peraturan pelaksanaannya yang akad, cara, dan kegiatan usaha yang menjadi landasan penerbitannya tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah di pasar modal.

Pembicara kedua, Bapak Irwan Abdalloh,SE.,MM (Kepala Divisi Syariah Bursa Efek Indonesia ),memaparkan fatwa mengenai pasar modal syariah. Ia juga mengemukakan dasar diperbolehkannya transaksi dasar jual beli efek secara syariah diantaranya standar AAOIFI (Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Instution) yang menjelaskan bahwa diperbolehkan untuk membeli dan menjual saham perusahaan secara tunai atau pembayaran secara tangguh. Untuk saham yang boleh dijualbelikan secara tangguh sepanjang aktivitas perusahaan dibolehkan secara syariah tanpa memperhatikan atau untuk tujuan investasi (yaitu tujuan mendapat laba perusahaan) atau jual-beli saham, yaitu dengan tujuan mendapatkan keuntungan dari perbedaan harga.

Diperbolehkan bagi pembeli saham untuk melakukan transaksi atas saham yang telah dibelinya dengan cara menjual saham tersebut kepada pihak lain atau cara lainnya setelah selesainya formalitas transaksi jual beli dan adanya transfer hak dan kewajiban kepadanya meskipun penyelesaian transaksi (settlement) untuk kepentingannya belum terjadi.

Pembicara Ketiga, Bapak Hery Gunawan Muhamad , S.IP, M.E, CES( Kepala Divisi Syariah FAC Sekuritas Indonesia),menjelaskan tentang meraih berkah di Saham syariah. Menurut SP September 2020 jumlah penduduk Indonesia sebesar 20,20 juta jiwa, sebanyak 27, 94% di dominasi oleh Gen-Z. Pandangan dari Gen-x adalah bekerja untuk hidup, bukan hidup untuk bekerja sehingga kehidupan antara pekerjaan, pribadi, dan keluarga cenderung seimbang. Pandangan Milenials atau Gen- Y adalah seseorang yang inovatif, produktif/multitasking, Aktif di medsos, Praktis dan Mudah berbagi. Pada 12 juni 2020 seseorang dari Gen-z meminang gadis dengan mahar saham syariah yaitu ANTM di harga 620 yang saat ini mengalami kenaikan di harga 2200. Kenapa Investasi bisa bernilai ibadah? Karna investasi melindungi harta, mempunyai aset rumah, belajar menabung, mengurangi konsumsi merupakan ibadah. Bagaimana cara mengetahui investasi bodong, agar tidak terjebak investasi bodong? Pertama, Legalitasnya (diawasi atau terdaftar di OJK). Kedua, biasanya investasi bodong itu di iming-imingkan dengan keuntungan yang besar. Dalam berinvestasi tentu saja akan ada risiko nya, bukan hanya mendapatkan profit yang besar.

Peserta Webinar Nasional & Aktivasi Pasar Modal Syariah ini sangat antusias mengikuti kegiatan, kegiatan ini berjalan dengan lancar hingga akhir acara dan mendapatkan apresiasi yang baik dari para peserta. (uci)

Sumber: