Tersisa 3 Wakil Indonesia di Bulutangkis, Ini Lawan dan Rekor Pertemuan Mereka

TOKYO—Tim bulutangkis Indonesia menyisakan tiga andalan mereka di Olimpiade 2020 Tokyo. Dua ganda mengunci tiket semifinal. Sementara satu lainnya akan bertarung di babak delapan besar.

Di ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu melaju ke semifinal Olimpiade 2020 Tokyo untuk pertama kalinya.

Dalam laga delapan besar, mereka mengalahkan ganda putri Cina, Du Yue/Li Yinhui. Greysia/Apriyani selanjutnya akan menghadapi ganda Korea, Lee So-hee/Shin Seung-chan.

Pada babak delapan besar sore tadi, unggulan keempat tersebut mengalahkan pasangan Belanda, Selena Piek/Cheryl Seinen. Bagaimana peluang Greys/Apriyani? Mereka unggul rekor pertemuan 5-2.

Pada duel terakhir di HSBC BWF World Tour Finals 2020, Greys/Apri menang rubber game; 21-17, 22-24, 21-15.

Pasangan lainnya yang juga melenggang ke semifinal adalah ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Mereka melaju ke babak semifinal setelah mereka mengalahkan jagoan tuan rumah, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda.

 

Hendra/Ahsan selanjutnya akan menghadapi Lee Yang/Wang Chi-lin. Ganda Chinese Taipei itu di babak delapan besar juga mengalahkan pasangan tuan rumah, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dua game langsung 21-16, 21-19.

Rekor pertemuan Hendra/Ahsan dan Lee Yang/Wang Chi-lin adalah 6-4 bagi pasangan Indonesia.

Akan tetapi, di pertemuan terakhir di HSBC BWF World Tour Finals 2020, Hendra/Ahsan kalah stright game; 17-21 dan 21-23

Duta Indonesia yang ketiga adalah tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting. Pemain asal Cimahi itu melenggang ke babak delapan besar dengan mengalahkan pemain tuan rumah, Kanta Tsuneyama dua game langsung 21-18 dan 21-14.

Di delapan besar, Ginting akan berhadapan dengan unggulan ketiga, Anders Antonsen. Tunggal putra Denmark itu hari ini berhasil memastikan tempatnya di delapan besar dengan kemenangan stright game atas Toby Penty dengan skor 21-10 dan 21-15.

Bicara peluang, Ginting punya kans. Kedua pemain sudah bertemu tiga kali dan seluruhnya bisa dimenangi Ginting.

Sumber: