Tak Ada Pengurangan Solar di SPDN Tanjabtim
MUARASABAK - Pengurangan BBM solar subsidi atas kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat, tidak berpengaruh terhadap kuota solar di Solar Packed Dealer Nelayan (SPDN) yang ada di Kabupaten Tanjabtim.
Kepala Dinas Perikanan Tanjabtim, Hendri saat diwawancarai membenarkan bahwa tidak ada pengurangan kuota solar bersubsidi yang diperuntukan untuk nelayan itu. Sampai saat ini solar nelayan yang diterimanya setiap bulannya sebesar 200 KL.
\"Kalau pun ada pengurangan, pasti pihak Pertamina akan memberikan surat, dan sampai sekarang yang kita terima masih kuota yang lama,\" katanya.
Menurutnya, adanya pengurangan jatah kuota solar subsidi di SPBU tidak berpengaruh terhadap di SPDN. Pasalnya, SPBU melayani kendaraan di darat, sedangkan SPDN khusus untuk nelayan atau istilahnya di Pertamina itu di bagian Marine (laut).
\"Beda kita sama SPBU. Kalau mereka kan khusus kendaraan yang ada di darat, sedangkan SPDN khusus hanya untuk nelayan,\" sebutnya.
Terkait dengan kondisi kelangkaan BBM solar yang terjadi di SPBU saat ini, pihaknya tetap waspada dan mengantisipasi agar tidak ada permainan di SPDN. Pengawasan internal dari pihaknya tetap dilakukan, dan ada juga pengawasan langsung dari masyarakat.
\"Seperti masyarakat nelayan yang menerima minyak solar itu sudah dibagi sub-sub nya secara per kelompok. Jadi kalau misalnya jatah mereka berkurang, pasti mereka akan bersuara, jadi itu termasuk juga dalam pengawasan dari nelayan,\" jelasnya.(lan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: