Bak Cerita Sinetron, Ini Kisah Rachmawaty Janda Dishub yang Menjalin Cinta Terlarang dengan Kasatpol PP Maka
Dia juga menyebut bahwa Rachmawaty adalah sosok yang mudah bergaul.
Di luar dari tugasnya sebagai ASN, dia ternyata adalah pengurus perguruan karate di Kota Makassar.
“Kalau tidak salah dia pengurus perguruan karate, tetapi bukan FORKI. Saya tahu, karena menjabat ketua di FORKI,” kata Wali Kota Makassar, Danny Pomanto.
Karena cinta itu buta, Iqbal Asnan kalap saat mengetahui Rahmawaty dekat dengan Najamuddin Sewang.
Informasi yang beredar, kemarahan Iqbal Asnan itu juga dipicu lantaran Najamuddin Sewang bisa menjadi honorer Dishub Makassar karena bantuannya.
Menurut sumber yang enggan ditulis namanya itu, Iqbal Asnan menghabisi Najamuddin Sewang karena benci terhadap korban yang kerap dekat dengan kekasih gelapnya itu.
Kebencian terhadap korban membuncah hingga pelaku merencanakan pembunuhan sejak dua tahun lalu.
Hingga akhirnya, Minggu (3/4) lalu di Jalan Danau Tanjung Bunga, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Makassar, Najamuddin Sewang ditemukan sudah tak bernyawa lagi.
Dalam perkara itu, polisi telah menetapkan lima orang tersangka yang masing-masing berinisial MIA (Kasatpol PP Makassar), SU, CA, AS, dan SL.
MIA atau Iqbal Asnan bertindak sebagai otak dari pembunuhan dibantu empat orang lainnya sebagai perencana dan eksekutor.
Atas perbuatan para pelaku, polisi menjerat mereka dengan Pasal 55 (1) dan (2) jo Pasal 56 jo 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.
Para pelaku terancam hukuman penjara paling singkat 20 tahun dan maksimal pidana kurungan seumur hidup atau pidana mati. (jpnn/pojoksatu)
Sumber: www.pojoksatu.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: