Dari Schooling ke Learning, Upaya Pencegahan Putus Sekolah
Dari Schooling ke Learning, Upaya Pencegahan Putus Sekolah--
Menurut Wamendikdasmen, pembelajaran harus mampu mengembangkan life skills dan kompetensi pemecahan masalah melalui praktik nyata seperti proyek kewirausahaan, studi kasus lokal, simulasi, dan keterlibatan masyarakat, serta memastikan penilaian yang menilai keterampilan nyata, bukan hanya aspek kognitif.
Wamendikdasmen menegaskan bahwa transformasi itu juga menuntut tanggung jawab institusional: satuan pendidikan wajib memenuhi akses layanan learning yang inklusif bagi semua peserta didik, termasuk anak rentan. Untuk mewujudkannya diperlukan otonomi pedagogik, penguatan kapasitas guru, fleksibilitas kurikulum, dan kolaborasi lintas pemangku kepentingan yang mendukung keberlanjutan secara mandiri dalam Gerakan ARPS agar setiap anak tidak sekadar hadir di kelas, melainkan benar-benar belajar dan berkembang. (*/kar)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
