Rest Area Tol Tempino–Simpang Ness Belum Dibuka Karena Masih Menunggu Ini

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Rest Area di Tol Tempino-Simpang Ness masih belum dibuka meski telah beroperasinya ruas sepanjang 18,46 Kilometer ini.

Pembukaan tempat istirahat yang berisi tenan (kios) hingga restoran serta SPBU ini akan menunggu izin Kementerian Pekerjaan Umum. 

Nantinya, pada rest area yang saling berhadapan pada 500 meter setelah gerbang tol Pijoan itu akan diisi 60 persen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

BACA JUGA:Jelang Pilgub dan Pemilu 2029, Zola : Saya Menunggu Perintah Partai

Hal itu disampaikan oleh Junior Project Director Pembangunan Tol Tempino-Simpang Ness PT Hutama Karya Ahmadi. 

"Rest area harus menunggu izin Kementerian, penggunaan tenan akan diinfo lebih lanjut dan tenan UMKM 60 persen lokal diprioritaskan, " kata Ahmadi. 

BACA JUGA:Catatkan Laba Positif, J Trust Lakukan Paparan Publik Tahunan

Dijelaskan nya gambaran tenan ini berjumlah puluhan dan biasanya akan diinfokan penyewaannya secara terbuka dan menggandeng Pemerintah Daerah. 

"Sejauh ini belum dibuka dan rekomendasi uji layak fungsi masih ditutup, " terangnya. 

Ahmadi menyebutkan pembukaan rest area tidak tergantung trafik lalu lintas. Jika pun tak terlalu ramai akan dibuka bertahap.

"Namun fasilitas umum toilet dan masjid sudah siap. Ada dua dengan luas Masjid 400 m persegi, juga tenan Premium 20x20 meter persegi, " jelasnya. i

Tampak dari bangunan gedung rest area menonjolkan budaya lokal Jambi “Kajang Lako”.

BACA JUGA:RKE akan Kembali jadi Lokasi TPA

Kajang Lako atau Rumah Tuo yang merupakan rumah tradisional Jambi ini berasal dari rumah milik Suku Batin, salah satu suku yang ada di Provinsi Jambi. 

Sumber: