DISWAY BARU

Kemenpar: Pacu Jalur Berdampak Besar Pada Ekonomi Daerah

Kemenpar: Pacu Jalur Berdampak Besar Pada Ekonomi Daerah

Gubernur Riau, Abdul Wahid saat memberikan penghargaan kepada Melly Mike dalam acara penutupan Festival Pacu Jalur di Kuantan Singingi pada Minggu (24/8/2025). (ANTARA/HO-Disbudpar Kabupaten Kuantan Singingi)--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Vinsensius Jemadu menyampaikan bahwa keberhasilan penyelenggaraan festival Pacu Jalur telah berdampak besar pada perekonomian daerah.

"Pacu Jalur bukan sekadar event olahraga tradisional, tetapi magnet wisata budaya yang berdampak besar pada ekonomi daerah dan memperkuat citra positif Indonesia di mata dunia," kata Vinsensius dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa, dikutip dari antara. 

BACA JUGA:Kemnaker Apresiasi RTK Makro Pemkab Serang Guna Tekan Pengangguran

Vinsensius mengatakan, penyelenggaraan Pacu Jalur Tradisional 2025 tidak lepas dari dukungan Kemenpar melalui program Karisma Event Nusantara (KEN).

Menurut dia, program ini menjadi strategi pemerintah untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan event daerah, termasuk Pacu Jalur, melalui promosi nasional dan pendampingan event.

BACA JUGA:ANTARA Luncurkan Portal Berita Untuk Pembaca Gen Z Kabarin.com

Selain itu Kemenpar juga hadir memberikan dukungan amplifikasi promosi pada event KEN Festival Pacu Jalur Tradisional melalui Live Streaming di Instagram Wonderful Indonesia dan TikTok Pesona Indonesia dengan total pemirsa untuk Instagram sebanyak 2 ribu pemirsa dan TikTok sebanyak 635 ribu pemirsa.

Tidak hanya itu, untuk meramaikan festival tersebut, Kemenpar juga berkolaborasi dengan TikTok Indonesia untuk mendatangkan 10 kreator TikTok ke Teluk Kuantan, Riau.

Selain menyaksikan pelaksanaan festival ini secara langsung, para kreator TikTok ini juga membuat berbagai konten menarik selama penyelenggaraan acara, mulai dari antusiasme masyarakat hingga promosi kebudayaan Riau.

Ia mengungkapkan, kolaborasi bersama TikTok Indonesia ini diharapkan tidak hanya dapat mempromosikan keindahan alam dan pariwisata, tapi juga memperlihatkan budaya dan tradisi Riau kepada komunitas TikTok, baik di Indonesia maupun di kancah dunia.

"Melalui Karisma Event Nusantara, kami terus mendorong agar event-event daerah seperti ini naik kelas dan memberi pengalaman yang berkesan bagi wisatawan,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Kuantan Singingi, Suhardiman Amby menyampaikan bahwa Festival Pacu Jalur telah berhasil diselenggarakan serta menarik perhatian masyarakat luas.

Selama lima hari penyelenggaraan Pacu Jalur, diperkirakan tidak kurang dari dua juta orang memadati Kuantan Singingi.

“Jika satu orang berbelanja Rp50 ribu saja, maka perputaran uang di Kuansing selama Pacu Jalur bisa mencapai Rp100 miliar. Ini dampak ekonomi luar biasa bagi masyarakat,” kata Bupati Suhardiman.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: