Remaja Tewas di Tempat Usai Tabrak Truk Parkir di Sabak

MUARASABAK, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Budi Utomo, kawasan perkantoran Muara Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Kamis (16/10/2025) siang.

Seorang pelajar bernama Riko Adi Setiawan (20) tewas di tempat setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak bagian belakang sebuah truk yang sedang terparkir di bahu jalan.

BACA JUGA:Asian Agri Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat Melalui Bantuan Paket Pendidikan & Ekonomi Alternatif di Jambi

Kasat Lantas Polres Tanjabtim, IPTU Meiselin Lobat, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 13.10 WIB saat korban mengendarai sepeda motor Yamaha MX King hitam tanpa pelat nomor bersama temannya, Khamdani (18).

BACA JUGA:Lima Pejabat Eselon II Siap Bertarung Rebut Jabatan Sekda Sarolangun, Ini Nama-Namanya

"Saat itu, di lokasi ada truk R6 warna kuning dengan nomor polisi BE 8911 IQ yang sedang terparkir di bahu jalan karena ban belakang kirinya bocor. Sopirnya, Ahmad Muslih, menunggu di dalam kabin sambil beristirahat. Tiba-tiba terdengar suara benturan keras dari arah belakang, dan diketahui motor korban menabrak bagian belakang truk tersebut," ungkap IPTU Meiselin.

BACA JUGA:98 Barang Bukti Dimusnahkan Cabjari Muara Tembesi

Akibat benturan keras itu, pengendara motor Riko Adi Setiawan mengalami luka parah di bagian wajah, patah tangan kanan dan rusuk, hingga meninggal dunia di tempat kejadian.

"Sementara penumpangnya, Khamdani, mengalami luka di wajah serta lecet di tangan dan kaki, dan langsung dievakuasi ke RS Nurdin Hamzah Muara Sabak untuk mendapatkan perawatan," jelasnya.

BACA JUGA:Dua Warga Binaan Terlibat Upaya Penyelundupan Narkoba ke Dalam Lapas Jambi, Polisi Buru Pemasok

Dari hasil olah TKP, kondisi jalan di lokasi kejadian diketahui merupakan jalan turunan beraspal dengan marka garis putus-putus, dan berada di kawasan dekat pemukiman warga. Saat diperiksa, truk yang terparkir tidak memasang segitiga reflektor maupun lampu hazard, sementara ban belakang kirinya dalam keadaan bocor.

"Pengendara motor memiliki SIM C, sementara sopir truk tidak memiliki SIM B I Umum," terangnya.

BACA JUGA:H M Syukur Minta Guru Budayakan Ucapan Maaf dan Terimakasih

Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP, memeriksa saksi, serta membawa kendaraan yang terlibat untuk penanganan lebih lanjut.

Sumber: