Pelaku Mutilasi di Sumbar Juga Membunuh Dua Perempuan Lain, Semua Pernah Jadi Mahasiswa STIE KBP Padang

Pelaku Mutilasi di Sumbar Juga Membunuh Dua Perempuan Lain, Semua Pernah Jadi Mahasiswa STIE KBP Padang

Tiga korban pembunuhan dengan pelaku Wanda (paling kanan)-Foto: Istimewa-

PADANG, JAMBIEKSPRES.DISWAY.ID - Ini benar-benar kasus pembunuhan yang sadis, ternyata pelaku mutilasi di Padang Pariaman Sumbar juga melakukan pembunuhan terhadap dua perempuan lain.


Naasnya, ketiga korban memiliki kesamaan yaitu sama-sama pernah berstatus sebagai mahasiswa di kampus STIE KBP Kota Padang.


Kepolisian Resor Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), dikutip dari Antara mengungkapkan bahwa pelaku pembunuhan bernama Wanda (25), baru terungkap memutilasi korban hingga menjadi beberapa bagian.

BACA JUGA:Jumat Berkah! Harga BBM Seluruh Indonesia Turun Lagi, Ini Harga Baru Pertamax-Pertalite Berlaku Jumat 20 Juni


Dan sadisnya, ternyata Wanda tak hanya terjerat satu kasus dugaan pembunuhan namun terjerat tiga kasus dugaan pembunuhan.

BACA JUGA:Tol Padang-Sicincin Disambut Antusias Masyarakat Sumbar, 18 Hari Operasional Dilewati 139.735 Kendaraan


Dua kasus lainnya terungkap dari keterangan pelaku Wanda setelah ditangkap oleh Polisi pada Kamis (19/6/2025) sekitar pukul 02.00 WIB, di rumahnya yang beralamat di Batang Anai, Padang Pariaman.


"Selain mutilasi, pelaku juga mengaku telah melakukan pembunuhan terhadap dua perempuan lain," kata Kepala Kepolisian Resor Padang Parimana AKBP Ahmad Faisol Amir di Paritmalintang, Kamis.


Ia mengatakan polisi kini melakukan penyelidikan lebih dalam karena ada tiga kasus dugaan pembunuhan yang dilakukan oleh satu pelaku yang sama.

Sementara itu untuk profil pelaku, Wanda diketahui adalah seorang pemuda yang kini berusia 25 tahun. Ia merupakan warga Korong Lakuak, Pasar Usang, Kabupaten Padang Pariaman.


Sedangkan ketiga korban berjenis kelamin perempuan yakni Septia Adinda berusia 25 tahun, ia dihabisi pelaku lalu dimutilasi dengan cara yang sadis.


Sedangkan dua korban lainnya adalah Siska Oktavia Rusdi atau Cika berusia 23 tahun, dan Adek Gustiana berusia 24 tahun.


Kedua korban ini juga ditemukan dengan kondisi yang sadis, jasad keduanya dibuang oleh pelaku di dalam sumur tua yang berada di Pasar Usang sekitar satu tahun yang lalu.


Pada Kamis (19/6), petugas Kepolisian bersama BPBD Padang Pariaman, serta instansi lainnya telah mengeluarkan jasad kedua korban dari dalam sumur yang hanya tinggal tulang-belulang.


Ketiga korban diketahui punya satu latar belakang yang sama, yakni sama-sama pernah berstatus sebagai mahasiswa di kampus STIE KBP Kota Padang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: