“Ketiga anak tersebut, dua di antaranya balita (ada yang masih bayi), langsung diamankan,” kata sumber kepolisian.
Dari keterangan kedua SAD, polisi kemudian menemukan jejak balita perempuan asal Jakarta Barat, yang berhasil diselamatkan.
Sabtu siang, keempat anak yang ditemukan berada di bawah penguasaan SAD telah dibawa ke Jakarta untuk perlindungan lebih lanjut, disertai dua warga SAD yang ditangkap untuk proses hukum.
Penemuan ini memperkuat dugaan bahwa wilayah SAD di Merangin kembali menjadi titik akhir penampungan anak dalam jaringan perdagangan manusia lintas provinsi. (*)