Pengumuman seleksi administrasi di umumkan dan nama Lysa ternyata ada dan pastinya menjadikan wanita keturunan Medan ini kembali mengikuti seleksi tahap dia untuk menentukan 45 jurnalis yang berhak mendapatkan beasiswa dari program BRI Fellowship Journalism 2025.
BACA JUGA:Terbesar di Indonesia, Portofolio Sustainable Finance BRI Tembus Rp796 Triliun
Selama dua bulan kita harus mengikuti berbagai seleksi yang telah di tentukan oleh BRI.
"Hebatnya jurnalis jurnalis Jambi yang sama sama mengikuti program ini bersaing sangat baik, tidak menjatuhkan malah saling mendukung," kata jurnalis yang bergabung di Jambi Ekspres sejak 2014 ini.
Mimpi Itu Jadi Nyata, Nama Dinyatakan Lulus Seleksi
Senin, 19 Mei 2025 pengumpulan tentang penerima beasiswa BRI Fellowship Journalism 2025 di umumkan di grup.
Tetapi diakui Lysa dirinya sempat kesulitan untuk membuka link tersebut, tetapi salah satu peserta jurnalis dari Media di Jambi mengabarkan bahwa nama "Lysa Lucia Pebryna M" dinyatakan lulus.
Awalnya dia tidak percaya dan terus mencoba membuka link pengumuman, saat pengumuman bisa di buka Lysa hanya mencari namanya apalah benar ada atau tidak.
Diakuinya, Lysa sempat sejenak terdiam melihat namanya dan kembali melihat kop pengumuman.
"Pengumuman Penerima Beasiswa BRI Fellowship Journalism 2025"
Rasa tidak percaya itu terjawab sudah, benar saja namanya tertera di pengumuman itu, lengkap dengan keterangan media "Jambi Ekspres".
"Gimana ya rasanya, bahagia tetapi masih bingung apa takutnya salah gitu," ucap Lysa dengan mata berkaca kaca mengenang hari itu.
Setelah pengumuman Lysa langsung mencari informasi terkait Universitas yang akan ditujunya untuk melanjutkan S2, antara UIN STS Jambi dan Universitas Jambi (Unja).
Dirinya juga sedang meminta pendapat beberapa orang mana prodi yang sesuai dengan jurusan S1 yang sudah diembannya.
"Pastinya terimakasih kepada BRI, pak Fahmi Achmad sebagai mentor, jajaran manajemen BRI RO Jambi, teman yang sama sama mengikuti seleksi BRI Fellowship Journalism 2025, pimpinan dan teman satu kantor," pungkas Lysa.
Sampai informasi ini disampaikan, diakui Lysa Orang Tua belum diberitahukannya karena dirinya ingin mendapatkan informasi penuh dulu baru akan memberikan informasi kepada orang tua.