JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Istri Wali Kota Jambi, Nadiyah Maulana, resmi dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), Ketua Pembina Posyandu, serta Ketua Dekranasda Kota Jambi untuk masa bakti 2025-2030. Pelantikan berlangsung pada Senin (10/03/2025) pagi di Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi, Jalan Raden Pamuk, Kecamatan Pasar, Kota Jambi.
Pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua PKK Provinsi Jambi, Hesti Hesnidar Haris. Selain itu, Nadiyah Maulana juga dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kota Jambi bersama sembilan Kabupaten/Kota lainnya oleh Bunda PAUD Provinsi Jambi, Hesti Hesnidar Haris, yang sebelumnya telah dilantik oleh Gubernur Jambi, Al Haris.
BACA JUGA:Ditreskrimsus Polda Jambi Bongkar Penyalahgunaan Barcode BBM Subsidi, Sopir Truk Diamankan
Usai dilantik, Nadiyah Maulana, yang akrab disapa Dokter Nadiyah, berharap agar amanah yang diembannya dapat membantu mewujudkan program-program pemerintah Kota Jambi dan mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dalam menjalankan setiap tugas bersama para anggota TP PKK, Posyandu, Dekranasda, dan Bunda PAUD untuk mencapai pembangunan yang lebih baik di Kota Jambi.
BACA JUGA:Seorang Warga Kota Jambi Meninggal Dunia Terjatuh Di Tengah Banjir, Mustari Minta Masyarakat Waspada
“Sebagai mitra pemerintah, saya berharap bisa memberikan kontribusi positif dalam mencapai program-program yang telah ditetapkan,” kata Nadiyah. Ia juga meminta dukungan dari semua pihak, terutama Pemkot Jambi, untuk menjalankan tugas-tugas tersebut dengan sebaik-baiknya.
Wali Kota Jambi, Maulana, yang hadir mendampingi sang istri, menekankan bahwa keempat organisasi yang baru dilantik—TP PKK, Posyandu, Dekranasda, dan Bunda PAUD—memiliki peran penting dalam membangun Kota Jambi. Ia menyoroti pentingnya perhatian terhadap keluarga dan anak-anak sebagai fondasi utama dalam pembangunan.
“Keempat organisasi ini mencakup banyak aspek kehidupan yang sangat penting, mulai dari kesehatan, lingkungan, hingga pendidikan,” ujar Maulana. Ia juga menekankan bahwa salah satu fokus utama TP PKK adalah penurunan angka stunting di Kota Jambi. “Alhamdulillah, angka stunting di Kota Jambi terus menurun, namun kami masih memerlukan kerja sama semua pihak untuk mencapai target zero stunting,” tambahnya.
Gubernur Jambi, Al Haris, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyatakan komitmennya untuk selalu mendukung program-program yang akan dilaksanakan oleh organisasi yang baru dilantik. Ia mengingatkan bahwa jabatan yang diemban memiliki nilai ibadah, dan para pengemban tugas harus serius menjalankan amanah tersebut.
“Jika ada masa-masa sulit, pandai-pandailah mencari solusi untuk mendongkrak kinerja Kepala Daerah di lapangan,” kata Gubernur Al Haris. Ia juga menegaskan pentingnya dukungan anggaran dan kolaborasi dari semua pihak dalam mendukung keberhasilan program-program pemerintah.
Sementara itu, dalam sambutannya, Ketua TP PKK Provinsi Jambi, Hesti Hesnidar Haris, optimis bahwa meski para istri kepala daerah memegang empat jabatan sekaligus, mereka dapat mendukung percepatan pembangunan di wilayah masing-masing. “Dengan sinergitas dan dukungan semua pihak, kami yakin bisa melaksanakan tugas ini dengan baik,” ujarnya.
Pelantikan ini juga diikuti dengan serah terima jabatan dari para Ketua TP PKK, Posyandu, Dekranasda, dan Bunda PAUD yang masa baktinya telah selesai. Acara tersebut ditandai dengan penyerahan memori jabatan dan piagam penghargaan kepada para Ketua yang telah mengakhiri masa bakti. (hfz)