JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Museum Siginjei telah sukses menyelenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah secara online, yang berlangsung dari bulan Juli hingga Agustus 2024. Lomba ini diperuntukkan bagi pelajar dan mahasiswa berusia 16 hingga 24 tahun, dengan tujuan utama meningkatkan minat generasi muda dalam bidang karya ilmiah serta memperkuat kesadaran terhadap warisan budaya dan sejarah.
Kepala Museum Siginjei, Ervin Aprianti, mengungkapkan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi wadah bagi peserta untuk mengasah kemampuan dalam menulis karya ilmiah. "Lomba ini kami adakan sebagai salah satu upaya untuk membentuk generasi muda yang lebih peduli terhadap sejarah dan kebudayaan, serta melatih mereka dalam menyusun karya tulis ilmiah yang berkualitas," ujar Ervin.
Adapun capaian yang diharapkan dari kegiatan ini adalah munculnya generasi muda yang terampil dalam menulis, memiliki kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya, serta mampu menyampaikan gagasan secara ilmiah dan terstruktur.
Dalam lomba ini, para pemenang mendapatkan penghargaan berupa trofi, piagam, serta uang pembinaan. Pemenang Juara 1 diraih oleh Theresia Thumbellina dari SMA Xaverius 1, sementara Juara 2 dimenangkan oleh Chrysilla Devita dari SMA Xaverius 1, dan Juara 3 jatuh kepada Azahra Dwi Aulia Pane dari SMA Negeri 14. Sedangkan untuk kategori Harapan yaitu, Harapan 1 diraih oleh Layzi SW Azzahra dari mahasiswa, Harapan 2 oleh Adelia Giovannie dari SMA Xaverius 1, dan Harapan 3 oleh Novia Roza Simatupang dari mahasiswa.
Penyerahan hadiah dilaksanakan pada malam penutupan Pameran Hias Jambi pada Sabtu, 21 September 2024 lalu, yang turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Imron Rosyadi, serta pejabat terkait lainnya. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Museum Siginjei berharap dapat terus menginspirasi dan membangkitkan minat generasi muda terhadap karya ilmiah dan pelestarian budaya lokal. (kar)