Kajian Ustaz asal Riau di Masjid Nabawi, Jemaah Calon Haji Indonesia Antusias

Minggu 26-05-2024,16:18 WIB
Reporter : Tim
Editor : Setya Novanto

MADINAH, JAMBIEKSPRES.CO.ID– Sebagian jemaah calon haji Indonesia berebut salat Magrib di area pintu 19 Masjid Nabawi, Madinah Al Munawarah.

Setiap hari, setelah salat Magrib, ada kajian rutin berbahasa Indonesia di sana. Yang menyampaikan kajian juga Ustaz dari Indonesia.

Ustaz Dr Ariful Bahri MA merupakan salah satu Ustaz pengisi kajian tetap di Masjid Nabawi.

Sudah 5 tahun atau sejak 2019, pria asal Riau ini ditunjuk oleh Masjid Nabawi untuk menjadi pengisi kajian. 

"Libur kalau pas sakit atau ada keperluan keluarga yang tidak bisa ditinggalkan," kata Ariful Bahri saat berbincang dengan tim Media Center Haji setelah salat Isya di Masjid Nabawi, 25 Mei 2024. 


Jemaah Calon Haji Indonesia antusias mengikuti kajian di Masjid Nabawi-Media Center Haji 2024-

Dua kali tim MCH mengikuti kajian Ustaz Ariful Bahri di Masjid Nabawi. Ia membahas soal manasik haji. Kajiannya berseri. Mulai dari bagaimana rukun dan wajib haji dijalankan di zaman Rasulullah. Tentang larangan-larangannya serta soal pembayaran dam. 

Jamaah tidak akan merasa ketinggalan saat mengikuti kajian meskipun tidak ikut kajian di hari sebelumnya. Sebab, Ustaz Ariful Bahri akan me-review materi sebelumnya di awal kajian. 

Peserta kajian sore itu 300 orang lebih. Selain jamaah haji Indonesia, juga ada jamaah haji dari Malaysia dan Singapura. Ustaz Ariful Bahri duduk di kursi mimbar. Jamaah  melingkarinya. 

Saking banyaknya jamaah yang ingin mengikuti kajian, askar (petugas keamanan) sampai sibuk mengatur jamaah. Sebab, jamaah meluber sampai memenuhi jalur jamaah yang akan keluar dan masuk ke masjid.

Di akhir ceramah, Ustaz Ariful Bahri menjawab pertanyaan-pertanyaan dari jamaah. Pertanyaan itu ditulis jamaah di secarik kertas dan diserahkan saat Ustaz Ariful Bahwi berceramah. Ceramah berhenti beberapa menit menjelang azan Isya. 

Ariful Bahri adalah putra Riau. Tepatnya di Kelurahan Air Tiris, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar. Masih 75 km dari Pekanbaru. Ia merupakan lulusan S1-S3 di Universitas Islam Madinah (UIM). 

Ariful Bahri saat ini satu-satunya penceramah di Masjid Nabawi yang berasal dari Indonesia. Sebelumnya pernah ada empat penceramah lain yang menjadi pengisi kajian di masjid yang dibangun Rasulullah itu.

Pernah ada tiga pengisi kajian dari Indonesia dalam era yang sama. Mereka adalah Anas Burhanuddin, Firanda Andirja, dan Abdullah Roy. Setelah era mereka, dua tahun vakum. Tidak ada lagi kajian berbahasa Indonesia di Nabawi. 

Baru pada 2019, Masjid Nabawi meminta Universitas Islam Madinah mengirim mahasiswa dari Indonesia untuk mengikuti seleksi sebagai pengisi kajian di Nabawi. "Waktu itu saya sedang pulang ke Indonesia. Tiba-tiba dihubungi disuruh kembali ke Madinah untuk ke Masjid Nabawi," kata Ariful. 

Kategori :