KERINCI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Saling Klaim rekomendasi di Partai Amanat Nasional (PAN) tidak hanya terjadi di beberapa kabupaten dalam Provinsi Jambi.
Namun, juga terjadi kabupaten Kerinci Kandidat yang mendaftar sebagai Bakal Calon Bupati Kerinci klaim mendapatkan rekomendasi dari DPP.
Padahal surat yang diberikan kepada Kandidat yang mendaftar ke Partai Amanat Nasional (PAN) bukan merupakan surat rekomendasi tapi melainkan surat Tugas yang diberikan oleh DPP.
Menanggapi isu yang berkembang soal Surat Rekomendasi membuat Ketua DPD PAN kabupaten Kerinci Mukhsin Zakaria angkat bicara. Muksin mengatakan bahwa saat ini belum ada rekomendasi yang diturunkan karena yah ada hanya surat tugas dari DPP PAN.
“Itu bukan surat rekomendasi tapi surat tugas, ada 5 poin isinya, siapa saja yang daftar di PAN akan diberikan surat tugas, karena orang ini duluan ke Jakarta ikut bimtek makanya duluan dikasih,”jelasnya.
Dia menyebutkan ada 5 isi poin yang ditugaskan DPP kepada seluruh Balon Bupati Kerinci yang mendaftar ke Partai Amanat Nasional (PAN).
“Poin Pertama itu mencari Partai lain untuk diusung, kedua Mencari wakil atau pasangan, Tiga siap membayar biaya survei. Ada 5 poin tugas itu lupa,”bebernya.
Sedangkan untuk Bacabup yang sudah mendaftar ke Partai Amanat Nasional sebanyak Delapan orang baik dari Internal PAN maupun Eksternal. “Ada sekitar 8 orang, kita masih menerima pendaftaran bagi yg daftar nantinya, karena kita tidak pungut biaya,"katanya.(hdp)