Ditambahkan Percoyo, Ketua Partai tersebut banyak melemparkan pertanyaan kepada dirinya. Kemudian mereka bersalaman.
"Dia nanya bapak ada bermain ya. Tidak tahu tiba-tiba saya dilempar pakai kursi, tidak tahu siapa yang lempar, saya amati anggota beliau yang lempar," sebutnya.
Setelah pelemparan kursi, Percoyo belum bereaksi apapun. Kepalanya merasa dingin, ternyata darah sudah mengalir dari kepala.
"Sekali aku pegang dengan tangan Ya Allah darah ngalir, itulah kejadian keributannya," katanya.
Ketua Partai tersebut mempermasalahkan, karena suara istrinya tidak ada suara.
"Tapi setelah di cek oleh Ketua KPPS, ada suaranya 3. Intinya beliau itu, mempermasalahkan istrinya kok dak dapat suara, dalam hati saya kok nanya ke saya," ujarnya.
Istri Ketua Partai PKN tersebut merupakan caleg Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Jelutung, Jambi Timur dan Pelayangan, Kota Jambi.
"Saya kurang paham juga nama istrinya. Riski, tapi saya tidak tahu nama lengkapnya," ujarnya.
Akibat peristiwa tersebut, Parcoyo mengalami luka dibagian kepala hingga 14 jahitan, dan melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Jambi melalui keluarganya.(raf)