SUMSEL, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan berkunjung ke Kota Prabumulih Sumatera Selatan (Sumsel), pekan depan.
Salah satu lokasi yang akan ditinjau Jokowi adalah Desa Karangan di Kecamatan Rambang Kapak Tengah, Kota Prabumulih.
Apa agenda Jokowi ke sana? Ternyata untuk meresmikan Jalan Tol Indralaya-Prabumulih.
Jokowi rencananya akan datang ke Desa Karangan untuk melihat lokasi gerbang tol yang berada di Kota Prabumulih.
Kepala Desa Karangan, Yayan Kurniawan AMd saat dikonfirmasi mengaku telah diundang untuk mengikuti rapat terkait rencana kehadiran Presiden Jokowi.
Meski belum dapat surat pemberitahuan secara resmi, namun pemerintah desa katanya telah mulai bersiap menyambut kehadiran Jokowi ke desa mereka.
Bahkan pemerintah Desa kata Yayan juga telah membuat himbauan agar masyarakat yang tinggal di pinggir jalan untuk memasang umbul-umbul, khususnya di jalan yang akan dilewati Presiden Jokowi besok.
Pihak desa juga telah mengedarkan pengumuman agar masyarakat mulai menjaga kebersihan di sepanjang jalan Desa Karangan.
“Karena Insyallah akan ada kunjungan Bapak Presiden dalam rangka peresmian Tol Indralaya-Prabumulih," lanjutnya lagi.
Kapan tanggal pastinya? Yayan memang belum mendapat informasi jadwal pastinya, namun berdasarkan hasil rapat yang ia ikuti, Presiden Jokowi dalam informasi sementara akan datang antara tanggal 25 hingga tanggal 26 Oktober 2023.
Sementara itu, salah-satu warga Desa Karangan mengatakan bahwa info soal Jokowi akan datang telah tersebar luas dan telah menjadi buah bibir di desa mereka.
"Bahkan sudah ada pengumumannya di desa kami, Pak Presiden akan meninjau Tol Indralaya-Prabumulih," lanjutnya.
BACA JUGA:Presiden Jokowi akan Meninjau Jalan Tol yang ‘Putus’ di Kota Prabumulih
Tol Indralaya-Prabumulih
Tol Indralaya- Prabumulih sebenarnya telah buka dan beroperasi sejak September 2023 lalu. Namun belum ada acara seremonial peresmian.
Salah satu sirip ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ini telah dibangun sepanjang 64,50 Kilometer.
Trase jalan tol Indralaya-Prabumulih membelah beberapa wilayah, diantaranya Kota Palembang, Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Muara Enim, dan Kota Prabumulih.
Tol ini seharusnya akan tersambung hingga Muara Enim lanjut ke Bengkulu, hanya saja beberapa waktu pemerintah mengumumkan bahwa pembangunannya akan tunda, tidak lagi masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) 2024.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Muara Enim, H Riswandar SH MH tak menampik bahwa Tol Muara Enim telah dikeluarkan dari PSN.
Meski kaget, pemerintah daerah hanya bisa pasrah mengingat keputusan lanjut atau stop proyek tol di Muara Enim memang telah menjadi kewenangan pemerintah pusat.
Meski memahami keputusan pemerintahan Jokowi itu, namun masyarakat Muara Enim katanya sangat berharap proyek tol ini akan tetap dilanjutkan di tahun berikutnya.
Mengingat kehadiran jalan tol di Muara Enim pasti akan ikut berdampak terhadap perputaran perekonomian di Muara Enim dan sekitarnya. “Jarak tempuh kian dekat, ekonomi kian menggeliat, itu yang kita harapkan,” lanjut Riswandar penuh harapan. (*)
Berita ini telah tayang di www.sumeks.co dengan judul: Tol Indraprabu Diresmikan Presiden Bulan Ini? Kades Karangan: Belum Ada Keterangan Resmi, Tapi Sudah Ada Rapat