JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Pertamina Persero kembali melakukan penyesuian harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Terhitung mulai 1 Agustus 2023, Pertamina menaikkan 3 jenis BBM yaitu, Pertamax Turbo atau RON 98, Dexlite atau CN 51 dan Pertamina Dex (Pertadex) atau CN 53.
Harga Pertamax Turbo atau RON 98 terhitung mulai hari ini 1 Agustus 2023 naik Rp 400 per liter menjadi Rp 14.400 per liter dari harga sebelumnya Rp 14.000 per liter.
Harga Dexlite atau CN 51 juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Terhitung mulai 1 Agustus 2023, harga Dexlite menjadi Rp 13.950 per liter atau naik Rp 800 per liter dari harga sebelumnya Rp 13.150 per liter.
Sedangkan harga BBM Pertamina Dex (Pertadex) terhitung 01 Agustus 2023 juga naik Rp 800 per liter dari harga sebelumnya Rp 13.550 per liter menjadi Rp 14.350 per liter.
Perubahan harga BBM 1 Agustus 2023 merupakan yang ke-8 selama tahun tahun 2023.
PT Pertamina (Persero) secara berkala melakukan evaluasi harga untuk produk-produk BBM non subsidi mengikuti tren harga rata-rata publikasi minyak dunia, yakni harga publikasi Mean of Platts Singapore (MOPS)/Argus.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan bahwa evaluasi berkala ini boleh dilakukan oleh seluruh badan usaha. Untuk Pertamina Patra Niaga biasanya dilakukan setiap bulannya mengacu kepada tren harga publikasi MOPS/Argus pada periode tanggal 25 hingga tanggal 24 pada bulan sebelumnya.
“Mengacu pada rata-rata MOPS pada periode 25 Juni hingga 24 Juli, Pertamina Patra Niaga telah mengevaluasi ulang dan akan kembali melakukan penyesuaian harga secara berkala untuk Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex berlaku per 1 Agustus 2023” terang Irto.
Untuk harga Pertamax Turbo ada penyesuaian harga menjadi Rp 14.400 per liter, Dexlite menjadi 13.950 per liter, dan Pertamina Dex menjadi Rp 14.350 per liter. Harga ini berlaku untuk propinsi dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5% seperti di wilayah DKI Jakarta.
“Penyesuaian harga berkala ini sudah mengacu kepada Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 tentang formulasi harga JBU atau BBM non subsidi. Selain sudah sesuai regulasi, kami pastikan harga ini tetap kompetitif untuk produk-produk dengan kualitas setara,” jelas Irto.
Untuk Pertamax dan Pertamax Green 95 sendiri, saat ini Pertamina Patra Niaga tidak melakukan penyesuaian harga, tetap Rp. 12.500 dan Rp 13.500 perliternya. “Untuk Pertamax dan Pertamax Green 95 harga tetap, dan ini sudah sesuai evaluasi perhitungan yang dilakukan, formula harganya masih ideal,” tutup Irto.
Untuk informasi lengkap mengenai seluruh harga produk Pertamina terbaru, masyarakat dapat mengakses website berikut https://www.pertamina.com/id/news-room/announcement/daftar-harga-bahan-bakar-khusus-non-subsidi-tmt-1-agustus-2023-Zona-3 atau dapat langsung menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135. (*)
Berikut Daftar Harga BBM 05 Agustus 2023
Prov. Aceh