JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Kader PDI Perjuangan Jambi, Medy Syafriadi menjadi peserta pelatihan juru kampanye pemenangan Capres Ganjar Pranowo, Senin (17/7/2023). Pelatihan digelar selama dua hari yang dilaksanakan oleh Tim relawan bersama partai pengusung Ganjar Pranowo di MNC Conference Hall, iNews Tower Jakarta dengan diikuti 300 orang kaum muda, usia di bawah 40 tahun.
Medy Syafriadi mengatakan bahwa sebagai kader PDI Perjuangan, pelatihan ini sangat penting baginya. Dalam pelatihan ini, banyak sekali ilmu diperoleh dalam upaya menghadapi Pilpres 2024.
“Pelatihan ini sangat penting diikuti dalam memenangkan bapak Ganjar Pranowo," kata calon anggota legislatif untuk DPRD Kota Jambi daerah pemilihan Telanaipura, Danau Sipin dan Danau Teluk.
Medy menyebutkan, pelaskanaan Pilpres 2024 sudah semakin dekat. Melihat dinamika survey dan perkembangan politik, pertarungan narasi perlu dilakukan untuk penguatan juru kampanye dari kalangan muda.
"Sesuai arahan bapak Hasto, Sekjend PDI Perjuangan, kita akan membangun persepsi positif bapak Ganjar Pranowo tanpa black campaign," kata Medy.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan kegiatan pelatihan juru kampanye pemenangan Ganjar Pranowo merupakan kolaborasi partai pengusung dan relawan. "Ini pelatihan juru kampanye angkatan pertama," kata Hasto.
Pelatihan sendiri dibuka Ketua Umum PPP, H Muhammad Mardiono dan akan ditutup Puan Maharani pada hari kedua. Ganjar Pranowo, hadir memberikan sambutan dan semangat kepada seluruh peserta pelatihan. "Seluruh ketua partai politik pengusung dijadwalkan memberikan pembekalan kepada peserta," jelasnya.
Selain itu, peserta pelatihan juru kampanye Ganjar Pranowo juga akan mendapatkan pembekalan dari Usman Sapta, Hari Tanoe, Andika Perkasa dan Arsyad. "Kolaborasi partai pengusung Ganjar Pranowo dan relawan ini diharapkan dapat dilakukan pergerakan secara serentak baik di udara maupun di darat," kata Hasto.
Hasto mengatakan kerjasama partai politik pendukung diperluas di dalam Pemilu legislatif. Pemetaan di daerah pemilihan dilakukan bersama-sama mengingat presiden terpilih nantinya memerlukan topangan dari parlemen lima puluh persen plus satu lebih.
"Sehingga pemerintahan yang diharapkan dengan dukungan rakyat kepada Ganjar Pranowo, dapat melaju cepat untuk kemajuan Indonesia melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi," jelasnya.
Hasto menjelaskan, berbagai aspek strategi komunikasi politik dan teknik penggalangan, akan diajarkan di dalam pelatihan Jurkam. Termasuk bagaimana membangun persepsi positif tanpa black campaign, di dalam mendorong Ganjar Pranowo yang saat ini elektoralnya sudah meroket.
"Sehingga dapat disambut para pemuda Indonesia yang menginginkan pemimpin visioner, merakyat, jujur, dan punya pengalaman yang luas di pemerintahan," pungkasnya. (aiz)