Namun, penurunan harga BBM milik Pertamina Persero tepat pada 1 Juni 2023 tidak menyentuh harga BBM bersubsidi (Pertalite dan Solar).
Harga Pertalite masih tetap sama Rp 10.000 per liter dan harga solar juga tetap Rp 6.800 per liter.
"PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,"bunyi pengumuman di website Pertamina Persero.
Pasokan BBM dan LPG Aman
Menjelang Idul Adha 1444 H Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan penyaluran dan ketersediaan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) untuk masyarakat Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) dalam kondisi aman.
Area Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan mengungkapkan bahwa pasokan BBM dan LPG saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat.
"Guna menghadapi lonjakan permintaan BBM dan LPG, kami akan terus memantau kondisi di lapangan serta menyiapkan proyeksi kebutuhan masyarakat. Jika masih diperlukan, penyaluran BBM maupun LPG akan terus ditambah sesuai dengan kebutuhan, untuk produk subsidi dan penugasan tentunya akan disesuaikan dengan kuota yang sudah ditentukan," ujar Nikho.
Tercatat hingga minggu terakhir bulan Juni, rata-rata konsumsi harian produk (JBT) BioSolar di wilayah Sumbagsel sekitar 5.674 KL, dan untuk produk (JBKP) Pertalite rata-rata konsumsi harian sekitar 6.939 KL.
Konsumsi rata-rata harian untuk produk LPG subsidi 3 kg sebanyak 2.045 MT.
Nikho menuturkan selain memastikan seluruh kebutuhan terpenuhi, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan operasional berjalan normal.
Pertamina mengapresiasi dukungan dari berbagai pihak seperti kepolisian, stakeholder terkait, serta masyarakat sehingga penyaluran BBM, LPG dapat berjalan normal dan tepat sasaran.
“Jika memerlukan informasi lebih lanjut, masyarakat bisa menghubungi Call Center 135, dan kami siap membantu. Bagi umat muslim, kami ucapkan Selamat Merayakan Hari Raya Idul Adha 1444 H, semoga hewan kurbannya bisa membantu sesama dan mendapat pahala berlipat," tandasnya.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan secara umum stok BBM dan LPG nasional dalam kondisi aman. Pertamina juga siap mengantisipasi lonjakan permintaan energi selama perayaan Iduladha 1444 H.
“Pertamina siaga penuh selama libur panjang perayaan Iduladha 1444 H untuk memastikan kebutuhan BBM, LPG maupun avtur terpenuhi dengan baik,” ujar Fadjar.
Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (*)