JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Pak Mahfud lihat nih! Mario Dandy boleh pasang borgol sendiri. Begitu netizen mengadu di sosial media setelah melihat apa yang dilakukan tersangka Mario Dandy si anak pejabat pajak itu.
Video yang ditayangkan berbagai akun tersebut termasuk di akun Metro TV memang sangat viral, terlihat Mario dengan sangat leluasa memasang sendiri borgol ties itu tanpa bantuan petugas kepolisian.
Saat itu, Mario tengah duduk di sofa menggunakan kaos berkerah berwarna hitam, setelah menggaruk kaki lalu ia terlihat santai mengambil borgol ties yang ada di meja dan memasangnya sendiri.
Dengan pandangan arah ke depan, terlihat Mario sudah cukup mahir menarik kabel ties itu hingga mengencang.
“Kok bisa begitu ya, apa memang uang berkuasa di negeri ini,” ujar salah satu netizen Jose Moelyonho. Kemudian disambung oleh Sanaya, katanya, “Hukum di kita kok kaya gini, ampun dah,” lanjutnya dengan emot tertawa perih.
Menanggapi kejadian ini, Polda Metro Jaya memberikan klarifikasi. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan, video yang beredar luas itu adalah hasil editan dari dua peristiwa yang berbeda yang sengaja digabung sehingga memberi persepsi negatif.
Tersangka penganiayaan David Ozora itu kata Trunoyudo saat momen memasang borgol ties itu berada di Rutan Polda Metro Jaya.
Saat Mario memasang sendiri borgol itu juga di bawah pengawasan penyidik serta Direktorat Tahanan, ketika itu sudah selesai proses pengurusan administrasi penyerahan tersangka Mario ke penyidik.
Setelah itu Mario katanya juga dikenakan baju tahanan orange dan langsung digiring keluar dari Rutan Polda Metro Jaya menuju Gedung Bid Dokkes untuk dilakukan tes kesehatan. Ini merupakan tahapan sebelum pelimpahan tahap II ke Kejari Jakarta Selatan.
"Video tersebut menggambarkan dua peristiwa yang melalui proses editing digabungkan menjadi satu frame. Dengan menambahkan teks dan back sound effect sehingga menimbulkan persepsi negatif," kata Trunoyudo dalam keterangan resminya dikutip Jumat (26/5).
Seperti kita ketahui Mario Dandy resmi diserahkah Kepolisian ke Kejari Jakarta Selatan pada Jumat (26/5).
Usai menjalani pemeriksaan kesehatan, Mario kepada media mengaku menyesal atas perbuatannya. “Saya sangat menyesal dan saya minta maaf,” katanya dengan tangan sudah dalam poisis terborgol kabel ties.
Ungkapan permintaan maafnya ini sempat dikritik banyak netizen karena ekspresinya seperti orang tak bersalah dan masih bisa senyum lepas di depan kamera.
Adapun Mario diserahkan ke Kajaksaan Negeri Jaksel setelah menjalani penahanan selama 94 hari di rumah tahanan Polda Metro Jaya. BACA JUGA:Warga Blokir Tol Palembang-Betung karena Jalan Nenek Moyang Dialihkan ke Kolong
Kisah Penganiayaan Mario Dandy Mario dandy merupakan anak pejabat pajak Eselon III di lingkungan kantor wilayah (Kanwil) Jakarta Selatan II.
Dandy Mario yang berusia 20 tahun, punya pacar bernama Agnes usia 16 tahun dan yang menjadi korban Dandy Mario adalah mantan pacar Agnes namanya David yang masih berusia hampir 17 tahun.