JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Kejadian yang dialami 20 pemuda Jambi yang ditahan di Malaysia menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri. Pemprov Jambi mengharapkan agar kejadian serupa tak dialami lagi oleh warga yang ingin menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
Gubernur Jambi Al Haris mengimbau agar masyarakat yang hendak bekerja di luar negeri harus menggunakan jasa-jasa perusahaan yang diakui oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI.
Selanjutnya, orang yang ingin bekerja di negeri orang harus membekali diri dengan keterampilan yang sesuai dengan pekerjaan yang akan digeluti.
"Sehingga ketika berangkat sudah memiliki skill dan dikirim oleh perusahaan yang sudah memiliki lisensi dari Kemenaker, terangnya.
"Itu agar saat diluar negeri sudah ada arah bekerja dimana. Itu yang kita harapkan sehingga nanti mereka tak terombang-ambing jadi pengemis di rantau orang, atau bahkan ditangkap," sampai Haris. (aan)