BBM Pertalite Bakal Dganti CNG, Dinilai Lebih Irit

Jumat 16-12-2022,05:09 WIB
Editor : joni trumanbe

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Ada kabar baru tentang BBM Pertalite.

BBM Pertalite direncanakan bakal diganti CNG (Compressed Natural Gas).

M Haryo Yunianto, Direktur Utama PGN (Perusahaan Gas Negara) mengungkap rencana BBM jenis Pertalite diganti CNG.

Mengapa BBM jenis Pertalite diganti CNG? Alasan pemerintah, CNG sebagai pengganti Pertalite lebih irit 55 persen.

BACA JUGA: 

BBM Sudah Naik Lagi, Cek Harga Terbaru Pertalite dan Pertamax Per 16 Desember di 34 Provinsi

Berdasarkan informasi yang diterima, diklaim bahwa sekali pengisian full tank CNG bisa untuk 100 km jika digunakan sepeda motor.

Dengan hitungan itu, CNG sebagai pengganti Pertalite lebih irit melebihi konsumsi bahan bakar minyak kendaraan bermotor.

Harga CNG sebesar Rp 3.100 per liter setara Premium (lsp). Rencananya, CNG akan dinaikkan menjadi Rp 4.100 per lsp.

CNG digunakan di daerah-daerah yang memiliki sumber gas atau terdapat pipa gas bumi. Tidak mengherankan kalau SPBG CNG terbatas jumlahnya.

Dikutip dari disway.id, pihak Pertamina mengklaim dengan menggunakan CNG lebih irit 55 persen dari Pertalite.

Dengan menggunakan bahan bakar pengganti Pertalite dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar dan disinyalir mampu meningkatkan kesejahteraan pengguna sepada motor.

M Haryo Yunianto selaku Direktur Utama PGN mengungkapkan dalam perhitungan penggunaan BBM Pertalite 4 liter per hari, maka dengan menggunakan CNG dapat menekan ketergantungan pada subsidi BBM setara 125 ribu kilo liter per tahun.

Haryo juga mengungkapkan emisi gas buang CNG rendah sehingga aman bagi lingkungan dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

”Komposisi utama pada CNG untuk sepeda motor adalah metana yang bersih dan beroktan tinggi yang mampu memberikan manfaat performa mesin yang baik dan gas buang yang ramah lingkungan,” ulas dia.

Kategori :