Pembangunan Jalan Tol Jambi Sudah Masuk Tahap Desain dan Kesiapan Anggaran

Sabtu 02-07-2022,11:44 WIB
Editor : novantosetya

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID -Pembangunan jalan tol Trans Sumatera di wilayah Jambi sudah masuk ke dalam tahap desain. Hal ini diungkapkan Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Jambi Bosar Pasaribu.


yamaha--

Selain itu Lanjut Bosar pihaknya juga mengakui prosesnya sudah masuk ke tahap kesiapan anggaran pembangunan jalan tol tersebut.

Tahapan yang harus dilalui saat ini adalah mengurus pembebasan lahan pembangunan jalan tol Betung-Jambi dan Jambi-Rengat.

"Hingga saat ini proses pembangunan jalan tol Trans Sumatera di wilayah Jambi memasuki tahap desain dan juga kesiapan anggaran," ucap Bosar Pasaribu, pada Rabu 26 Juni 2022.

Sambil menunggu tahapan itu selesai, kini proses pengerjaan lainnya seperti melakukan desain ruas tol yang dibagi dalam lima paket pengerjaan juga sedang digarap.

Paket pertama mulai dari batas Provinsi Sumatera Selatan ke Tempino, Kabupaten Muaro Jambi. Kedua dari Tempino ke Simpang Nes, ketiga Kabupaten Batang Hari, keempat dari Simpang Nes ke Cinto Kenang, Sengati Kabupaten Muaro Jambi.

Terakhir atau kelima ada dari Cinto Kenang ke Merlung, Kabupaten Tanjab Barat dan dari Merlung ke batas Riau.

"Tahap awal pembangunan tol tersebut ditargetkan sepanjang 15 kilometer dari Betung ke Tempino," ucap Bosar.

Setelahnya proses pembangunan berlanjut dari Tempino sepanjang 18 kilometer sampai ke Nes, Kabupaten Muaro Jambi.

Kemudian dari Simpang Nes dilanjutkan ke Bukit Cinto Kenang, Sengeti, Kabupaten Muaro Jambi dengan panjang total 18 kilometer.

Diketahui sudah 75 persen pembebasan lahan untuk ruas tol dari Batas Sumatera Selatan ke Cinto Kenang, Muaro Jambi yang sudah di inventarisasi.

Dengan begitu besar harapan bahwa dalam jangka waktu beberapa bulan ke depan sudah mendapat tender pembangunan.

Jika itu sudah terselesaikan maka mulai pada awal tahun 2023 tahap konstruksi pembangunan sudah dapat dilakukan.

Setelahnya pada tahun 2024 ruas tol Betung-Jambi dan Jambi-Rengat diharapkan sudah 100 persen bisa digunakan untuk masyarakat umum.

Kategori :