JAKARTA - Penyidik masih belum bisa membuat berita acara pemeriksaan terhadap Novie Amelia, model yang menabrak tujuh orang di Jakarta. Penyebabnya, hingga kemarin dia lebih banyak tidur dan belum sehat betul. Mau tidak mau, agar syarat dibuatnya BAP tak melanggar hukum, penyidik harus menunggu Novie sehat.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto di Mapolda Metro Jaya mengatakan kalau pihaknya sebenarnya berencana melakukan pemeriksaan kemarin. Namun, saat penyidik belum bisa melakukan itu semua meski kesehatan fisiknya diperkirakan sudah 80 persen. \"Tapi, psikisnya masih belum sehat,\" ujarnya.
Terpisah, Kuasa Hukum Novie Amalia, Chris Sam Siwu mengatakan kalau kliennya memang mengalami ganggua kejiwaan. Dia mendapati fakta itu setelah tahu kalau model tersebut pernah menjalani perawatan kejiwaannya. Penyebab utamanya adalah karena dia bisa mendengar suara-suara yang asalnya tidak jelas secara fisik.
\"Beberapa tahun yang lalu pernah melakukan perawatan. Tanya ke psikiater tentang suara-suara yang didengarnya,\" katanya di RS Polri. Dia juga memastikan kalau terganggunya kejiwaan Novie bukan karena kliennya pernah mengalami pelecehan seksual. Semuanya murni karena ada bisikan-bisikan aneh dan halusinasi yang dilami sejak usia 5 tahun.
Begitu juga dengan narkoba, dia menyebut kalau Novie ada terkena pengaruh alkohol yang dikonsumsinya sebelum terjadi kecelakaan. Mengenai hasil tes urin yang menyatakan kliennya positif mengkonsumsi narkoba, dia menyebut itu efek dua minggu sebelumnya. Saat itu, dia pernah meminum sesuatu yang tanpa sadar ternyata didalamnya ada narkoba.
Rencananya, hari ini kuasa hukum akan mendatangkan keluarga Novie. Sebab, sudah tiga hari dirawat di RS Polri tapi tak ada satupun keluarga yang menjenguk. Padahal, Novie disebut Chris sebagai tulang punggung keluarga. \"Keluarga rencana besok (hari ini, red) datang. Sekarang sudah membaik dan bisa ingat beberapa hal,\" jelasnya.
(dim)