Kepastian Pelaksanaan Pemilukada
KERINCI–Kepastian jadwal pelaksanaan Pemilukada Kerinci akhirnya menemui titik terang. Hal ini menyusul adanya surat dari Kemendagri kepada KPUD Kerinci tertanggal 11 Oktober lalu.
Ketua KPUD Kerinci, Mulfi menuturkan, dalam surat tersebut, Kemendagri menjelaskan bahwa jadwal Pemilukada Kerinci tergantung dengan kesiapan daerah dan KPUD Kerinci.
“Dalam surat tersebut dijelaskan, jika daerah dan KPUD Kerinci siap melaksanakan pada tahun 2013, silakan laksanakan. Namun jika tidak, maka ditunda hingga selesai Pileg dan Pilpres,” ujarnya.
Dikatakan Mulfi, kesiapan KPUD untuk melaksanakan Pemilukada Kerinci tergantung dengan anggaran yang disediakan oleh Pemkab Kerinci. Jika jumlah anggaran yang disediakan sesuai dengan permintaan KPU, maka Pemilukada akan dilaksanakan pada tahun 2013 mendatang.
“Sekarang tergantung anggaran, cukup atau tidak, kita sudah mengajukan 16 Miliyar untuk satu putaran, namun diminta merasionalkan. Hasil rasionalisasi kita sebanyak 14,5 M, untuk angka mati dan tidak bisa kurang, sementara hasil rasinal eksekutif 10 Miliyar. Jika DPRD mengikuti kita sebanyak 14,5 M, iya kita akan terima,” katanya.
Menurutnya, adanya desakan kepada Pemkab Kerinci untuk segera menganggarkan dana Pemilukada Kerinci ini juga disusul oleh adanya surat dari Gubernur Jambi kepada Bupati Kerinci, beberapa waktu lalu, yang meminta Bupati Kerinci segera menganggarkan dana untuk Pemilkada Kerinci.
“Pak Gubernur juga sudah menyurati Bupati agar menganggarkan dana Pemilukada Kerinci. Dana ini harus dianggarkan seluruhnya pada APBD Murni tahun 2013. Karena pelaksanaan Pemilukada Kerinci pada Juli 2013, kalau sebagiannya dianggarkan pada APBD-P mubazir saja, karena APBD-P 2013, pencairannya Oktober atau November 2013,” tambahnya.
Selain itu, soal anggaran Pemilkada Kerinci ini juga disorot oleh para kandidat balon Bupati Kerinci. Salah satunya seperti Dasra MTP. Ia mengatakan, seharusnya Pemkab mengutamakan anggaran Pemilukada pada APBD Murni tahun 2013. Karena, Pemilukada merupakan bagian terpenting dalam pembangunan Kerinci.
“Seharusnya Pemkab mengutama anggaran Pemilukada Kerinci, inikan untuk pembangunan Kerinci 5 tahun kedepan. TAPD bisa saja menyisihkan anggaran lainnya dulu, untuk masukkan kedalam anggaran Pemilukada Kerinci. Lebih cepat itu lebih baik,” katanya.
(hdi)