Tangan dingin Pak Ci di bisnis properti makin kreatif ketika dirinya bersama Liem Sioe Liong, Sudwikatmono, Djuhar Sutanto, dan Ibrahim Risjad mendirikan Metropolitan Group pada pengujung 1980-an. Melalui bendera bisnis tersebut, selain BSD, Pak Ci membangun kawasan elite Pondok Indah di Jakarta Selatan.
Setelah mendirikan Ciputra Group, bisnis properti Pak Ci, mulai hunian, pusat bisnis, hotel, dan kawasan wisata, menggurita mulai Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Sulawesi, hingga Indonesia bagian timur. Tak hanya itu, Ciputra Group juga peduli terhadap dunia pendidikan.
Di mancanegara, Ciputra Group juga menancapkan kuku bisnisnya. Di Hanoi, Vietnam, Ciputra Group membangun di atas lahan 301 hektare yang menjadi kota satelit di kota pusat ekonomi, politik, dan budaya Vietnam tersebut. Ciputra Group mendapat izin investasi di sana sejak 2005.
Konsep yang sama dibangun di Phnom Penh, Kamboja, yang berdiri di atas lahan seluas 260 hektare. Dirintis sejak 2006, Ciputra Group membangun kota mandiri yang dipadu lapangan golf berskala internasional. Kini Ciputra Group mulai menggarap kawasan serupa di Tiongkok, kota mandiri dengan sebutan Shenyang Grand International City.
(sof/gen/c5/lk)