Tinggi Air Capai 13, 60 M
JAMBI – Ketinggian air Sungai Batanghari terus mengalami peningkatan. Kasi Tanggap Darurat BPBD Provinsi Jambi, Dalmanto menyatakan, untuk Pos Ancol ketinggian air sudah masuk dalam level siaga IV. “Tiap naik 50 cm maka, status siaga akan naik,” ungkapnya.
Sementara itu, Sahruddin, petugas pencatat ketinggian air Sungai Batanghari di Ancol Jambi mengatakan, hingga Minggu sore, tinggi air sungaio Batanghari mencapai 13, 60 meter (M).
Status tersebut, lanjutnya, masih pada level waspada. Namun, masyarakat harus waspada terhadap ancaman banjir yang mengancam kapan saja, terutama yang tinggal di bantaran sungai Batanghari.
Dikatakannya, dengan kondisi saat ini, ketinggian air tersebut sangat berpeluang terus meninggi. “Meskipun tidak hujan, kalau air laut pasang maka air Sungai Batanghari tetap akan naik. Hari ini (kemarin, red) ketinggian air melambat, hanya naik 5 cm saja,” ujarnya
“Selama saya bekerja menjaga pintu air ini, ketinggian air belum pernah pada level siaga II, paling hanya waspada dan siaga saja. Tapi itu tetap mungkin terjadi, karena itu masyarakat harus waspada,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 4.810 unit rumah terendam termasuk beberapa sekolah dan fasilitas lainnya akibat banjir di beberapa daerah. Ada sebanyak 1.902 unit rumah di Kabupaten Sarolangun yang saat ini terendam banjir. Akibat meluapnya air Sungai Batang Tabir dan Batang Merangin, sebanyak 2.697 unit rumah di 6 Kecamatan sudah terendam. “Bahkan di Kabupeten Merangin ada dua SD dan satu SMP yang tergenang di Kecamatan Tabir Timur dan Batang Masumai. Selain itu, di Tabir Timur itu terdapat satu madrasah yang terendam,”sebutnya.
Banjir juga terjadi di Kabupeten Kerinci. Saat ini ada sebanyak 211 unit rumah yang tersebar di dua kecematan di Kerinci sudah terendam. Banjir terjadi di Kecamatan Siulak dan Kecamatan Air Hangat Timur.
(wsn)