MUARA BUNGO – Antara orang terdidik dan tidak berpendidikan saat ini sulit dibedakan. Mereka bisa melakukan kejahatan yang sama meski dalam kondisi yang berbeda.
Kali ini, dunia pendidikan kita kembali tercoreng. Kelakuan tak senonoh mahasiswi Akbid Amanah di Muara Bungo yang jadi biang keroknya. Insan terdidik itu, ditemukan warga dalam keadaan bugil bersama pria honorer Damkar Bungo di rumah orangtuanya.
Akibatnya, kemarin (27/2), sekitar pukul 23.00 WIB, Lisna (nama samaran, red) digerebek warga RT 09 Perumnas Blok A.
Akibat ulah pasangan mesum itu, keduanya harus didenda adat atau cuci kampung. Keduanya harus membayar denda adat sebesar 20 Gantang beras, 1 ekor Kambing dan Selemak Semanis. Informasi yang didapat harian ini dilapangan, acara denda adat akan dilangsungkan pada hari Rabu depan.
Nasrun, Ketua RT 09 mengakui adanya kejadian itu. “Iya, memang ada tadi malam,” ungkapnya, saat ditemui sejumlah wartawan dirumahnya, kemarin.
Hanya saja, Nasrun mengaku tidak mengetahui dengan jelas bagaimana kronologis kejadian itu. Yang jelas, mereka dikenakan denda adat. Kemudian, kedua pasangan mesum itu, langsung diserahkan kepada kedua orang tua mereka masing-masing.
“Apakah mereka langsung dinikahkan atau tidak, tergantung kedua orang tuanyalah,” akunya.
Lanjutnya, orang tua dari perempuan, tadi malam juga datang ke lokasi kejadian. Sedangkan untuk pihak laki-laki hanya keluarganya saja. “Pengakuan dari mereka, yang perempuan adalah warga Candi, sedangkan yang laki-laki adalah warga Lubuk landai,” kata Nasrun, yang meminta agar berita ini tidak diturunkan, karena menyangkut aib seseorang.
Sedangkan tempat kedua pasangan mesum melakukan perbuatan itu, adalah rumah orang tua perempuan yang kosong beberapa bulan ini. Rumah itu, dikatakan Nasrun, memang tidak pernah ditempati oleh pemilik rumah. Namun, sering dikontrakkan kepada orang lain.
“Janganlah diberitain ya... !, Kasihan kita lihatnya,” pintanya.
Hal yang sama juga dikatakan salah seorang warga RT 09, kemarin. “Informasinya, dia anak Akbid, yang cowok bekerja didamkar,” akunya.
Menurutnya, kejadian itu diketahui oleh tetangga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi kejadian.
Sebelum digerebek warga, sekitar pukul 22.30 WIB, kedua pasangan mesum memang lewat menuju rumah kosong itu, dengan kondisi motor dimatikan. Akibat aksinya itu membuat warga curiga.
“Motor mereka didorong,” akunya.
Akhirnya, tetangga yang melihat langsung melaporkan kepada pemuda dan ketua RT setempat. Untuk membuktikan, warga dan pemuda setempat langsung menggeebek rumah kosong itu.