Rebut Suara, Andalkan Jurkamnas

Senin 03-06-2013,00:00 WIB

Pertempuran Pilwako Makin Seru

JAMBI - Masa kampanye Pilwako Jambi  semakin dekat. Berdasarkan jadwal yang ditetapkan, masa kampanye berlangsung dari tanggal 12-25 Juni 2013.

Pada ajang kampanye ini, para kandidat sepertinya memiliki strategi yang hampir sama.  Yakni berusaha menghadirkan Juru Kampanye Nasional (Jurkamnas).
Seperti pasangan nomor urut satu misalnya, Bambang Priyanto-Yeri Mutholib (Bayer). Pasangan ini rencananya akan menghadirkan Presiden PKS Anis Matta, Ketua DPP PKB Muhaimin Iskandar dan beberapa petinggi partai pengusung lainnya.

“Kita rencananya akan menghadirkan Presiden PKS, Anis Matta saat kampanye Bambang-Yeri nanti. Sekarang masih dalam konfirmasi, termasuk juga petinggi partai lainnya, seperti Tifatul Sembiring. Ini masih kita usahakan, kan jadwal kampanyenya baru ditetapkan,” ujar Ketua DPD PKS Kota Jambi, Dede Firmansyah.

Ketua DPC PKB Kota Jambi, Sulaiman Syawal juga mengungkapkan hal yang senada.

“Kita sudah mengajukan agar Ketua DPP Muhaimin Iskandar bisa hadir,” ujarnya.

Pasangan nomor urut dua Sum Indra‑Maulana (Simpatik) akan menghadirkan Ketua DPP PAN Hatta Rajasa, Yusril Ihza Mahendra, Eko Patrio dan beberapa tokoh lainnya.

“Harapan kita paling tidak membantu meyakinkan masyarakat, tetapi tetap yang dilihat masyarakat itu kandidatnya sendiri,” ujar Sum Indra via ponselnya. 

Pasangan nomor urut tiga juga tidak mau kalah, rencananya Sy Fasha-Abdullah Sani (FAS) akan menghadirkan Jokowi, Megawati Soekarno Putri, Abu Rizal Bakri, Prabowo Subianto serta Surya Darma Ali.

“Kita sudah sowan dengan Jokowi, kalau diinstruksikan partai beliau akan datang ke Kota Jambi menjadi juru kampanye. Rencananya Abu Rizal Bakri, Megawati, Prabowo Subianto dan Suya Darma Ali juga akan hadir menjadi juru kampanye,” ujar Fasha.

Hal serupa juga dilakukan oleh Pasangan nomor urut empat, Effendi Hatta Asnawi AB (Fena). Rencananya pasangan ini akan menghadirkan Hary Tanoe Sudibyo dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edi Baskoro Yudhoyono atau Ibas, Wiranto, Syarif Hasan serta petinggi partai pengusung lainnya.

“Yang hampir pasti itu Hary Tanoe dan Ibas,” katanya.

Sementara itu, Pengamat Politik Jambi, Jafar Ahmad, menurutnya, efektivitas kampanye dengan menurunkan jurkamnas ini tergantung dengan popularitas Jurkamnas itu sendiri.

“Efektivitasnya itu tergantung dengan popularitas jurkamnas yang dihadirkan. Semakin popular dia semakin ada pengaruhnya, paling tidak pengenalan orang terhadap jurkamnasnya bisa mempengaruhi pengenalan orang terhadap calon,” ujarnya.

Tetapi menurutnya, jurkamnas ini bisa berpengaruh kepada pemilih yang belum punya pilihan atau masa mengambang. “Rata-rata kita banyak pemilih mengambang, kalau untuk memidahkan pemilih itu sulit. Karena prosesnya tidak terlalu intensif, cuma orang datang langsung melihat jurkamnas,” jelasnya.

Tags :
Kategori :

Terkait