KERINCI - Polres Kerinci Selasa (20/8) kemarin melakukan apel gelar pasukan untuk pengamanan Pilkada Kerinci di lapangan merdeka Sungaipenuh. Sebanyak 490 personil dari Polda Jambi dan Polres Kerinci dikerahkan untuk mengamankan Pilkada Kerinci.
Kapolres Kerinci, AKBP Ismail mengatakan, 490 personel tersebut terdiri dari 270 dari Polres Kerinci dan 220 dari Polda Jambi. 220 orang personil Polda Jambi itu terdri dari 100 orang personil Brimob, kemudian ditambah Sabara 20 orang, Dalmas Polres Merangin dan Polres Muara Bungo 34 orang, lalu dari Dokes 3 orang, intel 12 orang, Reserse 5 orang dan TI Pol 2 orang. Sedangkan satuan samping seperti TNI 34 personil. “Ada Damkar, Linmas dan Dinas Perhubungan juga,” tegasnya.
Kapolres mengharapkan seluruh unsur yang terlibat dalam Pilkada Kerinci, seperti pengelenggara Pilkada, peserta, masyarakat dan pihak pengamanan mematuhi hukum dan menjaga ketertiban. “Semua unsur dalam Pilkada agar mematuhi hukum dan menjaga ketertiban,” ujarnya.
Dikatakannya, dalam masa kampanye nantinya pihaknya akan mengerahkan 187 anggota Polres ditambah Gegana dan Sabara sebanyak 100 orang.
“Kita juga sudah melaksanakan patroli simpatik dengan menggunakan 8 kendaraan bermotor Brimob, 10 kendaraan Linmas dan 2 pleton Brimob dengan truk. Tanggapan masyarakat cukup baik dengan melihat kesiapan Polisi,” katanya.
Ditambahkannya, pihak kepolisian untuk pengamanan Pilkada mulai bertugas sejak kemarin setelah pencanangan atau apel gelar pasukan. “Hari ini (kemarin, red) mulai bertugas,” tambahnya.
Sementara itu 6 pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Kerinci Selasa (20/8) kemarin menandatangani kesepakatan Pilkada damai di lapangan merdeka Sungaipenuh. Hadir dalam penandatangan kesepakatan damai enam pasang kandidat, KPU Kerinci, Panwaslu Kerinci dan Polres Kerinci.
(dik)