JAMBI- Jambi saat ini sedang dipersiapkan menjadi embarkasi haji antara. Hal ini disampaikan Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus (HBA) kepada sejumlah wartawan, usai pelepasan CJH untuk diberangkatkan ke embarkasi Batam, kemarin.
Dia menyatakan, saat ini pemerintah sedang mempersiapkan agar Jambi dapat menjadi embarkasih haji antara. Sehingga, hal ini dapat mempermudah calon jamaah dari Jambi dan wilayah sekitar untuk berangkat nantinya.
Jika biasanya CJH dari Jambi harus menginap di embarkasi haji Batam, maka jika ini terealisasi, CJH asal Jambi tak harus diberangkatkan ke Batam lagi untuk ke tanah suci. “ Kloter yang hari ini berangkat adalan kloter pertama Calon Jamaah Haji kita. Dan nanti pada 26 September melalui embarkasih haji Padang. Dan pada tahun depan Insya Allah, kita mempersiapkan embarkasih haji antara dimana jamaah kita tidak perlu bermalam di Batam,” katanya.
Dijelaskan juga oleh Gubernur bahwa berdasarkan kebijakan pemerintah Arab Saudi dan pemerintah pusat yang mengurangi kuota haji Indonesia sebanyak 20 persen. Pengurangan ini akan berlangsung hingga tahun 2016 mendatang.
Hal ini mengacu pada renovasi Masjidil Haram yang diperkirakan baru selesai pada 2016. maka di provinsi Jambi yang ditunda keberangkatannya sekitar 552 orang. “Itulah kenyataannya, hal ini karena kebijakan pemerintah Arab Saudi dan juga pemerintah pusat, diharapkan mereka yang ditunda keberangkatannya ini pada tahun depan dapat diberangkatkan” ucapnya.
(wsn)