9 Jamaah Haji Asal Jambi Batal Berangkat

Kamis 12-09-2013,00:00 WIB

Kondisi Kesehatan Jamaah Haji Kloter 1

BATAM KOTA (BP) - Sembilan orang jamaah calon haji (JCH) asal Jambi yang seharusnya berangkat di kloter 2 Embarkasih Batam gagal berangkat, Rabu (11/9) pagi. Penudaan keberangkatan itu dikarenakan ada JCH yang sakit dan hamil. Sehingga dua kursi yang kosong di kloter 2 ditempati oleh JCH asal Kepri yang sempat tertunda keberangkatan di kloter 1.

Ketua PPIH Embarkasih Batam Handarlin H Umar mengatakan pembatalan keberangkatan 9 JCH asal kota Jambi tersebut sudah terjadi sebelum JCH sampai di Batam. Sehingga jumlah jamaah haji yang berangkat dari Jambi di kloter 2 berkurang menjadi 441 dari 450 jamaah yang seharusnya berangkat. Jumlah 441 itu sudah terdiri dari 396 JCH dan 5 orang petugas yaitu ketua kloter, pembimbing ibadah, dokter kloter dan 2 paramedis.

\"Sembilan JCH itu sudah tertunda sejak dari Jambi. Kursi kosong kita berikan kepada dua JCH asal Batam yang batal berangkat di kloter pertama. Mereka adalah suami istri yang sempat sakit, namun sekarang sudah sembuh,\" kata Handarlin, kemarin.

Menurut dia, tiga orang JCH gagal berangkat dikarenakan sedang mengandung, tiga orang lagi menunda karena istri mereka hamil dan tiga lainnya sakit.  Sehingga panitia menunda  keberangkatan JCH hingga benar-benar siap untuk beribadah ke tanah suci. Kekosongan kursi jamaah haji tersebut dimanfaatkan oleh panitia untuk memasukan dua orang JCH kloter 1 yang sempat tertunda berangkat karena sakit.

\"Yang berangkat dari jambi hanya 441 JCH. Ada mutasi masuk dua orang dari Batam. Sehingga total yang berangkat di kloter 2 sebanyak 443 JCH,\" sebut Kepala Kanwil Kemenag Kepri ini.

Keberangkatan JCH kloter 2 ini dilepas dilepas oleh Wakil Gubernur Jambi, H Fachrori Umar didampingi Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi, H Mahbud Daryanto. JCH diberangkatkan ke Madinah menggunakan pesawat Saudi Arabia Airline dari Bandara Hang Nadim Batam sekitar pukul 09.20 WIB dan tiba di Madinah pukul 14.45 waktu Madinah.

\"Tak ada halangan saat keberangkatan. Semua terlaksana dengan baik sehingga JCH bisa berangkat tepat waktu,\" ujar Handarlin.

Untuk besok, kata Handarlin. Pihaknya kembali menerima kedatangan JCH asal Jambi yang berjumlah 450 orang. Lima diantaranya adalah petugas pengawas JCH selama beribadah. Saat tiba di Asrama Haji Batam, panitia akan kembali mengecek kesehatan, penyerahan dokumen haji, pemberian living cost dan pemberian gelang kepada JCH.

\"Kita juga melakukan pelatihan ulang. Seperti tata cara tawaaf, melempar jumroh dan tata cara ibadah lainnya selama di tanah suci,\" bebernya.

Handarlin juga menyampaikan keadaan JCH kloter pertama yang sudah sampai di tanah Suci dalam keadaan sehat. Meski ada beberapa jamaah yang sempat mengeluhkan sakit saat berangkat, namun sesampainya di tanah suci keadaan mereka langsung membaik.

\"Saya barusan dapat informasi sore ini. Keadaan semua jamaah alhamdulillah sehat. Dan yang lebih alhamdulillah mahktab mereka dengan dengan mesjid Nabawi, jaraknya sekitar 500 meter. Sehingga lebih mempermudah mereka untuk menjalankan ibadah untuk melaksanakan salat di Mesjid Nabawi,\" pungkas Handarlin.

(she)

Tags :
Kategori :

Terkait