JAMBI- Masalah pendanaan program Merpati Emas menjadi salah satu isu dalam pembahasan di Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Jambi 9 Desember mendatang. Kebutuhan akan payung hukum yang kuat pada program ini diharapkan bisa ikut mendukung program tersebut.
Wakil ketua I KONI Jambi, Adri, SH, MH, beberapa hari lalu mengatakan bahwa payung hukum itu penting agar usaha-usaha penggalangan dana mandiri bisa dilakukan. \"Itu salah satunya. Masih banyak agenda yang harus dibahas dalam RAT itu,\"ungkapnya.
Lebih jauh ia menjelaskan bahwa penggalangan dana mandiri dirasa perlu untuk ikut meringankan beban pemerintah daerah untuk menyokong dana olahraga yang tidak sedikit ini. \"Bisa saja nanti diputuskan ada pungutan melalui tiket, airport tax danrekening listrik atau PDAM untuk disalurkan ke pembinaan olahraga,\"tuturnya.
Tak kalah penting adalah jika nanti sudah berpayung hukum, Merpati Emas bisa juga merambah ke perusahaan-perusahaan yang ada di Jambi untuk ikut berpartisipasi. \"Selama ini mungkin perusahaan banyak yang takut-takut untuk ikut membantu. Nah, dengan keberadaan payung hukum ini, diharapkan mereka tidak khawatir lagi dananya tidak tersalur sebagaimana mestinya,\"ungkap Adri.
(tya)