3 Indonesia v Laos 0
JAKARTA-Tim nasional (timnas) U-23 Indonesia memang mengawali perjuangan di MNC Cup dengan kemenangan. Tapi, raihan tiga poin setelah menghajar Laos 3-0 (1-0) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, tadi malam itu belum memuaskan sang pelatih, Rahmad Darmawan.
\"Pemain masih kurang tenang sehingga kerap salah dalam passing maupun positioning. Gap antara lini belakang dan depan masih lebar. Situasi ini harus kami benahi untuk pertandingan selanjutnya,\" ujar Rahmad.
Indonesia membuka kemenangan melalui sontekan Ramdani Lestaluhu setelah menerima umpan dari Andik Vermansah pada menit ke-44. Andik lalu menggandakan keunggulan Garuda Muda\"julukan timnas U-23\"melalui sepakan dari luar kotak penalti pada menit ke-73. Kemenangan Indonesia dilengkapi gol Alfin Tuasalamony tiga menit setelah Andik membobol gawang Laos.
Tapi, cerita pertandingan bisa jadi lain seandainya Soukaphone Vongchiengkham bisa menjalankan eksekusi penalti pada menit ke-6 dengan baik. Tendangannya melebar ke sisi kanan gawang Kurnia Meiga. \"Kalau saja itu gol, permainan anak-anak bakal semakin meningkat. Tapi, karena yang terjadi sebaliknya, performa mereka perlahan menurun,\" ujar Kokichi Kimura, pelatih Laos.
Indonesia memang sangat keteteran di 15 menit pertama pertandingan. Umpan salah, koordinasi buruk, dan kerja sama antarlini sering macet membuat Laos gampang melakukan penetrasi.
Menurut Rahmad, itu terjadi karena salah antisipasi strategi lawan. Menurunkan formasi untuk melawan tim dengan formasi empat bek, ternyata lawan turun dengan formasi 3-4-3.
\"Kami sedikit terkejut. Beberapa kali uji coba tidak pernah ketemu lawan dengan 3-4-3,\" tuturnya.
Rahmad sudah berusaha melakukan sejumlah perubahan. Tapi, di babak pertama, dampaknya belum maksimal. Beruntung keunggulan satu gol bisa membuat Kurnia Meiga dkk bermain lebih tenang.
Di babak ke dua, Rahmad mengubah formasi 4-2-3-1 menjadi 4-4-2, untuk menahan Laos agar tidak terus menekan. Ternyata, strategi itu berhasil dan bisa membuat anak asuhnya menambah dua gol untuk memastikan kemenangan 3-0.
Sementara itu, di pertandingan jam pertama di tempat yang sama, Maladewa berhasil mengalahkan Papaua Nugini 1-0. Satu-satunya gol tercipta berkat tembakan kaki kiri Ali Fasir pada menit ke-37.
(aam/ttg)