MUARA BULIAN - Ketua DPC Organda Batanghari, AR Manurung, mengutuk keras aksi nekat sopir truk batubara yang melintasi jalan Kota Muara Bulian pada pagi hingga sore hari menuju pelabuhan Talang Duku.
‘’Saya menilai, Dishub dan Satpol-PP Batanghari tidak punya nyali untuk menghentikan truk batubara. Akibatnya, jalan dalam Kota Muara Bulian hingga perbatasan Batanghari - Muaro Jambi akan kembali mengalami kerusakan,’’ ujarnya saat berada di ruang Humas Setda Batanghari.
Dikatakannya, apabila Dishub dan Satpol-PP Batanghari tidak segera mengambil tindakan, sambungnya, organda Batanghari dalam waktu dekat akan melakukan aksi demonstrasi. ‘’Aksi dilakukan sebagai wujud kepedulian Organda Batanghari dalam membantu Pemprov Jambi dan Pemda Batanghari menegakkan Perda,’’ tandasnya.
Terpisah, Kakan Satpol-PP Batanghari, Ahmad Hariyono, membantah disebut tidak peduli dengan persoalan truk batu bara. Ia beralasan selama ini Satpol-PP Batanghari, tidak pernah mendapat informasi jadwal razia truk batubara. ‘’Penanganan masalah truk batubara, tidak bisa dilakukan Satpol-PP Batanghari. Sebab berindak sebagai ketua yakni Kapolres Batanghari, dan sekretaris adalah Dinas Perhubungan,’’ tegasnya.
Sementara Plt kadishub Batanghari, Lukman, belum bisa dimintai keterangan terkait masih melintasnya truk batu bara dijalan raya. Dikonfirmasi melalui ponsel pribadinya hanya terdengar nada tidak aktif.
(adi)